Nextren.com - Warga Kampung Cilimushideung yang berada di perbatasan Desa Mekarsari dan Desa Cibunar, Kecamatan Cibatu, sejak satu minggu belakangan, sudah bisa menikmati internet murah.
Fasilitas internet murah tersebut didapat dari program yang digagas Badan Usaha Milik Kampung ( Bumka).
Adalah Budi Hermawan (44), pendiri Bumka Tekno Sains yang ada di Kampung Cilimus Hideung, sekaligus pencetus ide kampung teknologi.
Pria yang telah malang melintang bekerja di berbagai perusahaan Informasi Teknologi dan jaringan tersebut, membangun sendiri jaringan kabel fiber optik di kampungnya, hingga menyediakan fasilitas internet murah bagi warganya.
Baca Juga: Internet Fiber Optic XL Home Hadir di Jawa Timur, Mulai Rp 299 Ribu Sebulan Untuk 100 Mbps
“Impian saya sejak lima tahun lalu, sekarang bisa terwujud, saat ini dalam satu minggu sudah 5 kilometer jaringan kabel fiber optik yang terpasang dari target 15 kilometer,” jelas Budi, Senin (20/07/2020).
Dengan jaringan internet yang telah terbangun, menurut Budi, saat ini ada 257 kepala keluarga di dua desa, yaitu Desa Mekarsari dan Cibunar, yang bisa menikmati internet murah tanpa batas seharga 33.000 per bulan.
Selain itu, warga juga bisa menikmati paket internet harian hingga mingguan.
“Pembelian paketnya ke Bumka, nanti tinggal beli paketnya ke pengurus RT atau RW atau pengurus Bumka langsung,” jelas Budi.
Baca Juga: Targetkan Daerah Terpencil Bisa Internetan 10 Mbps, Indonesia Siap Jadi Negara Digital
Budi sendiri menargetkan, jaringan kabel fiber optik sepanjang 15 kilometer di akhir bulan Juli ini bisa segera terpasang.
Dengan begitu, makin banyak warga di Desa Cibunar dan Mekarsari yang bisa menikmati layanan internet murah ini.