Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Amerika Tuduh Dua Hacker Tiongkok Ingin Ambil Data Keamanan Negara

Fahmi Bagas - Rabu, 22 Juli 2020 | 11:30
Diejek Bak Benalu oleh Donald Trump, Jepang Pilih Buktikan Militer Mereka Tetap Perkasa Tanpa Bantuan Amerika, Ini Dua Buktinya!
wsj.net

Diejek Bak Benalu oleh Donald Trump, Jepang Pilih Buktikan Militer Mereka Tetap Perkasa Tanpa Bantuan Amerika, Ini Dua Buktinya!

Nextren.com - Perseteruan antara Amerika Serikat dengan Tiongkok terus memanas.

Konflik antara keduanya diketahui memang telah terjadi sejak bertahun-tahun lalu.

Namun, memasuki pertengahan tahun 2019 lalu, kita mulai melihat kalau perseteruan ini perlahan merambah dunia teknologi.

Misalnya saja pada pemblokiran Huawei dan ZTE di Amerika.

Baca Juga: Mantan Bos Google Bela Amerika yang Memblokir Huawei Lewat Asumsi Ini

Selain itu, ada juga rencana pencekalan terhadap TikTok pada minggu lalu.

Alasannya pun sama yaitu dugaan adanya tindakan mata-mata yang dilakukan oleh perusahaan asal Tiongkok itu kepada AS.

Lebih dari itu, hari ini AS menuding ada dua orang hacker dari Tiongkok yang sedang beraksi di negaranya.

Baca Juga: Dugaan Pencurian Data TikTok Ramai di Indonesia, Tuduhan Amerika Benar?

Diketahui bahwa dua peretas ini merupakan pasangan yakni Li Xiaoyu dan Dong Jiazhi.

Keduanya dikatakan telah aktif di dunia kejahatan siber sejak tahun 2009.

Melansir dari TheVerge, Departemen Kehakiman AS telah menduga dua peretas itu mencuri rahasia dagang dan data berharga lainnya.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x