Taiwan sempat menduduki kursi China di Dewan Keamanan PBB dan diakui banyak negara Barat sebagai satu-satunya Pemerintah China.
Baca Juga: Bersiap Perang Lawan China, Warga Sipil Taiwan Mulai Ikuti Pelatihan Senjata
Akan tetapi, pada 1970-an beberapa negara mulai berargumen bahwa Pemerintah Taipei tidak dapat lagi dianggap sebagai perwakilan sejati dari ratusan juta orang yang tinggal di China daratan.
Pada 1971, PBB mengalihkan pengakuan diplomatik ke Beijing dan pemerintah Taiwan dipaksa keluar.
Tahun 1978 China mulai membuka perekonomiannya kepada dunia. AS yang melirik peluang perdagangan dan kebutuhan mengembangkan hubungan, secara resmi menjalin hubungan diplomatik dengan Beijing 1979.
Sejak itu jumlah negara yang mengakui Pemerintah Republic of China atau Taiwan secara diplomatis turun drastis menjadi sekitar 15 negara.
Sekarang, meskipun memiliki semua syarat negara merdeka dan sistem politik yang berbeda dari China, status hukum Taiwan tetap tidak jelas.
3. Alasan kenapa China dan Taiwan bermusuhan dari segi hubungan
Hubungan kedua negara mulai membaik pada 1980-an ketika Taiwan melonggarkan aturan tentang kunjungan dan investasi di China. Pada 1991, Taiwan menyatakan bahwa perang dengan Republik Rakyat China (RRC) telah berakhir.
China pernah mengusulkan opsi "satu negara, dua sistem", yang disebut akan memungkinkan otonomi signifikan bagi Taiwan, jika mereka setuju berada di bawah kendali Beijing.
Sistem ini berhasil mengembalikan Hong Kong ke China pada 1997.
Baca Juga: Adu Kuat Militer China vs Taiwan Dibantu AS, Ini Analisa Cara Mempertahankan Diri dari Beijing