Baca Juga: Tiga Operator 5G di Indonesia, Teknologinya Beda-beda
1. COVID-19
Pertama, kehadiran pandemi COVID-19 dikatakan telah berdampak pada proses pembangunan layanan 4G di pelosok Indonesia.
"Kita gak bisa ingkari proses produksi terkendala," jelas Johnny.
Ia pun menjelaskan kalau produksi itu terjadi untuk pasokan dari dalam negeri dan luar negeri.
Baca Juga: Mengenal TikTok Cash dan Bagaimana Skemanya Sampai Diblokir Kominfo
2. Konstruksi
Adanya sejumlah peraturan seperti Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di sejumlah daerah di Indonesia membuat proses pembuatan konstruksi mengalami kendala.
Namun, menteri Johnny mengatakan kalau proyek pengadaan layanan 4G di pelosok Indonesia ini adalah proyek yang stategis.
Oleh karenanya, Menkominfo mengaku berupaya semaksimal mungkin untuk tetap bisa menjalankan proyek jaringan tersebut.
"Tentu diusahakan sedapat mungkin agar COVID-19 tidak mengalangi usaha kita untuk sukses dan bisa menyelesaikannya (proyek layanan 4G) tepat waktu," jelasnya.
Baca Juga: Inilah Tugas Utama Komite Etika Berinternet Buatan Kemenkominfo