Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

TikTok Dilarang Lagi di Amerika Karena Dianggap Lakukan Pelacakan Data

Maulani Mulianingsih - Rabu, 14 Desember 2022 | 15:40
Ilustrasi aplikasi TikTok Music
news18

Ilustrasi aplikasi TikTok Music

Nextren.com - Anggota Parlemen Amerika Serikat hendak memblokir aplikasi berbagi video pendek, TikTok, karena masalah pelacakan data.

Ini bukanlah pertamakalinya TikTok dilarang di Amerika Serikat, berbagai tantangan hukum kerap dialami TikTok di Amerika Serikat.

TikTok diketahui memang menghadapi tantangan hukum di Amerika Serikat, terutama dengan Senator Marco Rubio dari partai Republik.

Senator Marco Rubio mengenalkan undang-undang bipartisan yang melarang aplikasi TikTok beroperasi di Amerika Serikat.

Larangan tersebut ditujukan dengan alasan kekhawatiran akan masalah pengumpulan data, terlebih TikTok merupakan aplikasi dari China.

Dilansir dari Social Media Today, Marco Rubio menyampaikan kekhawatiran mengenai puluhan juta data anak-anak dan orang dewasa di Amerika Serikat.

Pelarangan ini juga dilakukan demi menghindari berbagi data dengan China yang dianggapnya sebagai musuh Amerika Serikat.

Marco Rubio mengatakan bahwa TikTok dapat digunakan untuk memanipulasi serta mempengaruhi pemilihan umum.

Tak tanggung-tanggung bahkan ia mengatakan TikTok adalah perusahaan boneka Partai Komunis Tiongkok dan merupakan perangkat mata mata China.

Maka untuk itu ia merasa tidak perlu lagi ada negoisasi, sudah waktunya untuk melarang TikTok di Amerika Serikat selamanya.

Baca Juga: Video TikTok Susah FYP dan Viral, Benarkah Ada Shadow Ban di TikTok

Larangan TikTok di Amerika Serikat memang sering bergaung, sebelumnya TikTok pernah benar-benar dilarang saat masa pemerintahan Presiden Donald Trump.

TikTok menghadapi larangan yang sama terkait masalah data saat diberhentikan di masa pemerintahan Presiden Donald Trump.

Saat itu, ada kekhawatiran TikTok melacak informasi tentang pengguna Amerika Serikat dan membagikannya dengan Partai Komunis Tiongkok

Selain itu juga ada isu bahwa TikTok manipulasi algoritme untuk menyebarkan sentimen pro China.

Jadi ini bukanlah pertamakalinya TikTok menghadapi tantangan hukum yang besar di Amerika Serikat.

Baca Juga: Aplikasi Pinjol AdaKami Ramai Dibahas di TikTok, Ini Daftar Pinjol Legal Terbaru

Sekarang Dewan Perwakilan Amerika Serikat tengah diminta untuk meninjau aplikasi TikTok, dan memutuskan apakah TikTok harus dilarang atau tidak di Amerika Serikat.

Meski ini bukanlah pertamakalinya TikTok menghadapi pelarangan di Amerika Serikat, namun hal ini tetap menjadi ancaman yang signifikan bagi TikTok.

Source : Social Media Today

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x