Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Mesin Pencatat IMEI Hape Resmi Nyaris Penuh, Hape Baru Terancam Tak Dapat Sinyal

Wahyu Subyanto - Jumat, 09 Oktober 2020 | 20:56
Ilustrasi hape BM di pasaran
Tom's Guide

Ilustrasi hape BM di pasaran

Baca Juga: Huawei Kehilangan Akses Komponen canggih di Perangkat Androidnya, Samsung Langsung Menyalip dan Untung Besar

Hape baru tidak bisa dijual?

Masalah akan muncul jika IMEI produk terbaru belum bisa terekam di mesin CEIR, sehingga produk tersebut tidak bisa dijual.

Pasalnya pembeli tidak akan mendapatkan sinyal dari operator di Tanah Air.

Ternyata masalah ini bisa merembet ke hal lain, jika tak segera diselesaikan.

Saat sebuah hape yang dibeli tidak bisa mendapatkan sinyal operator, maka produk baru tentu tidak bisa dijual. Akhirnya pabrik juga akan berhenti produksi.

Apalagi lagi jika sebuah hape yang dibeli tidak mendapatkan sinyal, maka biasanya konsumen akan menyalahkan vendor.

Padahal masalahnya adalah, nomor IMEI hape baru tersebut tidak terekam ke mesin CEIR.

Terkait penuhnya kapasitas mesin blokir ponsel BM ini, Direktur Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika Kementerian Kominfo, Ismail mengatakan pemerintah akan mengambil langkah antisipasi, dengan membersihkan data nomor IMEI yang sudah tidak terpakai.

Penghapusan nomor IMEI lama yang sudah tidak dipakai dilakukan untuk menambah kapasitas penyimpanan data di mesin CEIR, sehingga memberikan ruang bagi nomor IMEI baru.

Sebelumnya, mesin CEIR menampung semua data nomor IMEI perangkat HKT, baik data perangkat baru maupun lama.

Baca Juga: Layanan Voice over LTE di 13 Kota Diperkenalkan Saat Ultah ke-24 XL Axiata

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x