Grab pun mengambil langkah tegas dengan menonaktifkan akun pengguna Grab yang digunakan untuk order fiktif.
Baca Juga: TikTok Sumbang RP 100 Miliar Untuk Penanganan Covid-19 Indonesia, Inilah Sumber Pendapatannya
Bagi para driver yang terkena order fiktif, Grab menyarankan untuk menggunakan jalur komunikasi langsung yang disediakan oleh Grab.
Dan bisa dicari langsung pada link website Grab Indonesia atau menelfon customer service Grab agar lebih cepat.
Syarat agar penggantian uang bisa terwujud ialah jika ada foto struk pembelian dan foto driver bersama makanan yang dijadikan barang bukti.
Baca Juga: Ini Dua Skema Keringanan Untuk Driver Grab yang Kesulitan Bayar Cicilan Karena Pendapatannya Anjlok
Hadi berkata jika penelusuran dari pihak GrabFood sudah menunjukan bukti-bukti yang akurat, sesuai dengan standar operasional prosedur Grab akan menghubungi mitra yang bersangkutan
Dengan kejadian ini, Grab berharap driver bisa memilih pesanan yang menggunakan layanan atau pembayaran non tunai serta pengantaran tanpa kontak sebagai bagian dari standar keamanan terpadu layanan pesan antar makanan GrabFood.
Untuk tanggapan dari Wilandini sendiri, saat ini Nextren masih menunggu konfirmasinya dan pastinya akan wartawan Nextren kabarkan jika sudah mendapat jawabannya.
Baca Juga: Grab Siapkan 1.000 GrabBike dan GrabCar Untuk Bantu Tenaga Medis
(*)