Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Ngeri! Simulasi Serangan Nuklir Besar-besaran Rusia Dipantau Putin Langsung

None - Minggu, 30 Oktober 2022 | 22:00
Presiden Rusia Vladimir Putin menyaksikan pelatihan untuk menguji kekuatan pencegahan strategis melalui konferensi video di Moskow, Rusia, Rabu, 26 Oktober 2022.
(AP PHOTO/ALEXEI BABUSHKIN)

Presiden Rusia Vladimir Putin menyaksikan pelatihan untuk menguji kekuatan pencegahan strategis melalui konferensi video di Moskow, Rusia, Rabu, 26 Oktober 2022.

Nextren.com - Presiden Rusia Vladimir Putin memantau latihan nuklir Rusia yang melibatkan beberapa latihan peluncuran rudal balistik dan jelajah, dalam unjuk kekuatan nuklir strategisnya yang pertama sejak invasi ke Ukraina.

Latihan nuklir Rusia pada Rabu (26/10/2022) digelar di tengah serangkaian komentar eskalasi dari Moskwa dan Putin, yang mengindikasikan bahwa konflik delapan bulan di Ukraina dapat berubah menjadi nuklir.

“Di bawah kepemimpinan … Vladimir Putin, sebuah sesi pelatihan diadakan dengan pasukan pencegahan strategis darat, laut dan udara, di mana peluncuran praktis rudal balistik dan jelajah berlangsung,” kata Kremlin dalam sebuah pernyataan sebagaimana dilansir Al Jazeera.

Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu melaporkan kepada Putin (yang mengamati latihan dari ruang kontrol) bahwa latihan itu dimaksudkan untuk menyimulasikan "serangan nuklir besar-besaran" oleh Rusia sebagai pembalasan atas serangan nuklir di negara itu.

Baca Juga: AS Ancam Rusia Jika Pakai Nuklir Lindungi Wilayah Referendum Ukraina

Manuver tersebut mengikuti peringatan Putin tentang kesiapannya untuk menggunakan "semua cara yang tersedia" untuk menangkis serangan di wilayah Rusia, dalam referensi yang jelas untuk penggunaan persenjataan nuklir negara itu.

Media pemerintah Rusia mempublikasikan rekaman kru kapal selam yang mempersiapkan peluncuran rudal balistik Sineva dari Laut Barents di Kutub Utara.

Al Jazeera melaporkan, selama latihan Rusia pada Rabu (25/10/2022), sebuah rudal balistik antarbenua berbasis darat Yars diuji coba dari situs peluncuran Plesetsk utara.

Latihan itu juga termasuk peluncuran rudal uji dari Semenanjung Kamchatka di Timur Jauh Rusia.

Sebagai bagian dari latihan, pembom strategis Tu-95 juga meluncurkan rudal jelajah ke sasaran latihan.

Kremlin mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa semua tugas yang ditetapkan untuk latihan telah terpenuhi dan semua rudal yang ditembakkan mencapai target yang ditentukan.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x