Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Elon Musk Bicara Gambaran Manusia Tinggal di Planet Mars : Sulit dan Berbahaya

Wahyu Subyanto - Rabu, 21 September 2022 | 21:40
Ilustrasi kota di Mars. Konsep SpaceX tentang kehidupan di planet Mars.
(SpaceX via SCIENCE ALERT)

Ilustrasi kota di Mars. Konsep SpaceX tentang kehidupan di planet Mars.

Dulu pada tahun 2019, Elon Musk memperkirakan butuh satu juta ton kargo untuk membangun kota mandiri dan kehidupan di Mars.

Proses tersebut diperkirakan akan menelan biaya mulai dari US$100 miliar (Rp 1500 triliun) hingga US$10 triliun (Rp 150 ribu triliun).

Lanjut di tahun 2020, Elon Musk berharap bisa membangun 1.000 kapal luar angkasa selama 10 tahun dan berencana untuk mengirim 1 juta orang ke Mars pada tahun 2050.

Menurut Musk, manusia pertama di Mars mungkin akan mendarat pada tahun 2029.

Untuk itu, roket SpaceX akan menentukan harga tiket roket masa depan ke Mars yang relatif terjangkau bagi kebanyakan orang.

Berbagai pihak menghitung bahwa harga tiket akan berada di kisaran US$100.000 (Rp 1,5 triliun).

Baca Juga: Internet Satelit Starlink Milik Elon Musk Mulai Aktif di Indonesia Meski Masih Terbatas

Elon Musk berharap siapapun yang nantinya akan menaklukkan Mars, dapat memikirkan kembali peradaban manusia.

"Peradaban manusia bisa berakhir karena alasan eksternal seperti jatuhnya meteor raksasa, meletusnya gunung berapi super, perubahan iklim ekstrem atau Perang Dunia III," paparnya.

Saat ini Musk sedang mempersiapkan peluncuran orbit pertamanya untuk Starship dalam beberapa bulan mendatang.

Tak ada jaminan peluncuran itu akan berhasil, namun momen tersebut tampak menggembirakan.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x