Dalam sebuah pesan video Selasa (1/3/2022), Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia, Sergey Lavrov, meminta jaminan keamanan yang mengikat secara hukum dari NATO.
Masalah utamanya adalah mendekatnya Ukraina ke NATO telah memberikan ancaman keamanan serius bagi Rusia.
Bila Ukraina resmi menjadi anggota NATO, maka NATO bisa membangun pangkalan militer di Ukraina.
Baca Juga: Putin Minta Daftar Negara yang Beri Sanksi ke Rusia, Indonesia Masuk Daftar?
Apalagi, Rusia memiliki persoalan konflik teritorial dengan Kyiv terkait Krimea dan Donbass.
Ringkasnya, Rusia tak ingin Ukraina menjadi anggota NATO dan memiliki persenjataan militer.
Maka serangan ini akan dihentikan Putin jika Ukraina berhenti berproses menjadi anggota NATO serta senjata Ukraina dilucuti.