Follow Us

Transaksi Tunai Masih Dominan, Fintech Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital Indonesia

Wahyu Subyanto - Kamis, 11 November 2021 | 14:30
Ilustrasi OY! Indonesia
kompas.com

Ilustrasi OY! Indonesia

Sudah banyak perusahaan teknologi yang telah memanfaatkan teknologi pengelolaan money movement di OY! Indonesia, salah satunya KoinWorks.

Baca Juga: Ini Alasan Aplikasi Pinjaman Online dan Investasi Ilegal Masih Beredar

Diskusi virtual ‘Peran Fintech Dorong Ekonomi Digital Indonesia’ oleh Forum Wartawan Teknologi (FORWAT), Rabu (10/11/2021).
FORWAT

Diskusi virtual ‘Peran Fintech Dorong Ekonomi Digital Indonesia’ oleh Forum Wartawan Teknologi (FORWAT), Rabu (10/11/2021).

KoinWorks merupakan platform peer to peer (P2P) lending yang banyak menjaring segmen pelaku usaha.

Jonathan Bryan, Chief Marketing Officer KoinWorks menyebut keberadaan OY! Indonesia sangat membantu dalam pengelolaan keuangan.

“Mungkin bisa dibayangkan, kita punya 1 juta customer. Kita harus transfer yang nominalnya tidak hanya Rp10 juta saja, bisa lebih dari itu."

"Atau untuk pengembalian kepada costumer. Bayangin kalau transaksi itu harus dilakukan tim finance kita. Itu imposible. Dengan teknologi yang dipunya OY! Indonesia kita tak perlu approval dari atasan,” jelasnya.

Bhima menganggap keberadaan platform OY! Indonesia mampu memberikan efisiensi di industri fintech di tengah ramainya pelaku teknologi finansial.

Dengan demikian, diperlukan kolaborasi antara perusahaan fintech. Jika tidak, akan sulit untuk bertahan di industri yang massif ini.

Bila dilihat dari produk dan layanan yang ditawarkan OY! Indonesia, mereka mampu membantu mengelola transaksi yang terjadi dalam sebuah bisnis mulai dari hulu sampai dengan hilir.

Baca Juga: Fintech Bodong Merajalela, Ini Pesan AFTECH Untuk Masyarakat

Mulai dari payroll, pengiriman uang, pembayaran invoice, uang masuk, cash management (digital money movement).

Editor : Nextren

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest