Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

TikTok Tingkatkan Fitur Keamanan dan Privasi Untuk Remaja di Platform

Zihan Fajrin - Jumat, 13 Agustus 2021 | 15:45
TikTok meningkatkan fitur keamanan dan privasi untuk anak remaja yang menggunakan platformnya.
9to5mac.com

TikTok meningkatkan fitur keamanan dan privasi untuk anak remaja yang menggunakan platformnya.

Nextren.com -Menjadi aplikasi populer, TikTok memiliki banyak pengguna dengan beragam umur termasuk remaja.

Untuk memberikan kenyamanan, TikTok meningkatkan fitur keamanan dan privasi untuk remaja dari umur 14 hingga 17 tahun ini.

Peningkatan yang dimaksud oleh TikTok ialah memberikan beberapa perubahan dalam fitur keamanan dan privasi.

Baca Juga: TikTok Bakal Luncurkan Fitur Stories, Mirip Instagram Stories!

Berdasarkan hasil dari Survei Literasi Digital Nasional 2020 oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama Katadata menunjukkan bahwa literasi digital masyarakat Indonesia, termasuk mengenai keamanan, masih berada di tingkat sedang.

TikTok sebagai platform global mengatakan berkomitmen untuk terus mengedukasi mengenai keamanan kepada pengguna.

Serta memberdayakan pengguna melalui sejumlah kontrol keamanan dan privasi.

Tidak hanya Indonesia, namun perubahan dari fitur keamanan dan privasi juga diterapkan di seluruh dunia.

Simak beberapa perubahan fitur keamanan dan privasi TikTok di halaman selanjutnya.

Pengaturan Privasi di Pesan Langsung

Perubahan keamanan yang pertama ialah mengenai fitur pesan langsung.

Secara otomatis, fitur Pesan Langsung untuk pengguna di usia 16 dan 17 tahun terpasang "Tak seorang pun".

Yang berarti mereka tidak bisa saling bertukar pesan.

Untuk pengguna di bawah usia 16 tahun, mereka tidak bisa bertukar foto dan video melalui Pesan Langsung.

Baca Juga: Resso Buka Peluang Musisi di TikTok Untuk Kolaborasi, Ini Kriterianya

Pengaturan Pembagian (Sharing) Video

Pop-up notifikasi akan muncul saat pengguna remaja berusia di bawah 16 tahun saat mereka mengunggah video mereka.

Notifikasi ini akan menanyakan video tersebut bisa ditonton oleh siapa, serta ada hal lain juga yang berubah.

Yaitu proses pengunggahan video tidak akan berhasil sebelum pengguna menentukan pilihan yang telah diajukan.

Remaja harus memilih video TikTok dibagikan ke siapa saja agar bisa berhasil diunggah.

Remaja harus memilih video TikTok dibagikan ke siapa saja agar bisa berhasil diunggah.

Akun pengguna berusia 14 dan 15 tahun secara otomatis akan privat, dan akun privat bisa memilih untuk berbagi konten mereka dengan Pengikut atau Teman, dan opsi "Semua orang" otomatis dimatikan.

Baca Juga: Kreator TikTok Abdul Kampung Inggris Dikabarkan Meninggal Dunia

Fitur Duet dan Stitch juga dimatikan untuk akun berusia 16 tahun ke bawah.

Pengaturan Pengunduhan Video Publik

Tersedia konteks tambahan untuk pengguna berusia 16 dan 17 tahun agar dapat memahami bagaimana pengunduhan bekerja.

Jika mereka memilih untuk menyalakan fitur tersebut, mereka akan menerima notifikasi pop-up yang meminta mereka mengkonfirmasi pilihan tersebut, sebelum pengguna lain bisa mengunduh video tersebut.

Berikut pengaturan pengunduhan video di TikTok untuk pengguna berumur 16 dan 17 tahun.

Berikut pengaturan pengunduhan video di TikTok untuk pengguna berumur 16 dan 17 tahun.

Selain itu, pilihan ini dimatikan secara permanen untuk pengguna akun berusia 16 tahun ke bawah.

Pengaturan Notifikasi Push

Untuk pengguna berusia 14 dan 15 tahun, mereka tidak akan menerima Notifikasi Push berisi informasi dan program terkini di TikTok, mulai pukul 21.00 malam.

Sedangkan untuk pengguna berusia 16 dan 17 tahun, mereka tidak akan menerima Notifikasi Push di atas pukul 22.00 malam.

Perusahaan mengatakan langkah ini sejalan dengan prioritas TikTok untuk mendukung kesejahteraan pengguna.

Baca Juga: TikTok Bisa Jadi Aplikasi Penghasil Uang Gede, 1 Akun Dapat Rp 54.000!

Termasuk dengan menumbuhkan kebiasaan positif sejak dini mengenai waktu layar.

Komitmen terhadap keamanan ini diwujudkan untuk memastikan pengalaman pengguna di platform TikTok sesuai dengan usia penggunanya.

(*)

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x