Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas
Nextren.com - Nama Jenius sedang ramai diperbincangkan oleh warganet di media sosial Twitter.
Bukan karena peluncuran produk atau fitur baru, namun nama Jenius masuk ke dalam topik populer di Indonesia karena adanya sebuah laporan penipuan yang mengatasnamakan Jenius.
Melalui cuitan akun @theresiaavila disebutkan bahwa perempuan tersebut telah mengalami penipuan dari oknum yang memakai nama Jenius hingga mengalami kerugian sampai Rp 110 juta.
Ia mengklaim kalau oknum itu menjalankan kebijakan baru Jenius yang meminta seluruh nasabah untuk mengganti kartu debit Jenius ke bentuk yang baru.
Baca Juga: Cara Mudah Bayar Game di Steam Lewat Jenius, Bisa Online Terus
Pantauan Nextren pun mencatat kalau cuitan itu telah disukai oleh lebih dari 11 ribu akun dengan jumlah retweet mencapai 5,8 ribu kali.
Dalam artikel Nextren sebelumnya juga sudah menjelaskan bagaimana kronologi terjadinya aksi penipuan yang dialami oleh Theresia tersebut.
Lantas apakah modus pergantian kartu debit nasabah itu memang hanya buat-buatan oknum penipu saja? atau memang ada kebijakan baru dari pihak Jenius dan dimanfaatkan oleh penipu?
Guna menjawab hal tersebut, pihak Jenius kerap kali membagikan informasi yang update kepada para nasabahnya melalui aplikasi.
Dan untuk peristiwa kali ini, aplikasi Jenius juga sudah memastikan kalau modus pergantian kartu debit nasabah adalah penipuan.