Hasil Riset: Sistem Keamanan Cyber Indonesia Kalah Dari India dan Singapura

Nextren.com - Keamanan data pribadi di dunia digital saat ini menjadi sesuatu yang cukup diperhatikan oleh para pengguna internet di Indonesia.

International Telecommunication Union (ITU) yang merupakan organisasi untuk perusahaan telekomunikasi di seluruh dunia pun telah merilis hasil riset bernama Global Cyber Security Index (GCI) 2020.

Riset tersebut merupakan hasil penilitian dari sistem keamanan cyber yang ada di seluruh negara mulai dari benua Eropa, Amerika, Afrika, hingga Asia.

Pantauan Nextren di dalam daftar GCI 2020 pun mencatat bahwa sistem keamanan cyber Indonesia masih kalah dari India dan Singapura.

Baca Juga: Celah Keamanan WhatsApp Terbaru, Waktu Online Bisa Diintai Orang Lain

Diperlihatkan bahwa kedua negara Asia tersebut berada di posisi 10 besar dengan sistem keamanan cyber terbaik di dunia.

India berada diurutan nomor 10 dengan skor keamanan sebesar 97,5 poin.

Sedangkan untuk Singapura berada di posisi 4 bersama dengan sejumlah negara lain seperti Korea, Spanyol, dan Rusia.

Lalu dimana posisi Indonesia untuk urusan sistem keamanan cyber?

Kembali merujuk pada daftar GCI 2020, Indonesia berada di nomor 24 dengan skor sebesar 94,88 poin.

Meski urutannya nampak jauh, namun dapat dilihat bahwa skor yang didapatkan oleh sistem keamanan cyber Indonesia masih berada di angka 94.

Baca Juga: Kenapa Pengusaha UMKM Jadi Incaran Kejahatan Siber? Ini Alasannya!

Dengan begitu dapat diasumsikan bahwa sistem keamanan cyber di Indonesia masih terbilang baik jika dibandingkan negara Asia Tenggara lainnya.

Sebab dalam daftar GCI 2020 terlihat kalau posisi Vietnam dan Thailand berada di bawah Indonesia.

Bahkan China pun dicatat oleh ITU sebagai negara dengan sistem keamanan cyber dengan skor 92,53 yang menempati urutan ke 33.

Baca Juga: Gojek Akui Serangan Siber ke Mitra GoBiz Melonjak Tajam Saat Pandemi

Dan jika merujuk pada daftar GCI 2018, maka Indonesia telah mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

Pasalnya pada tahun tersebut Indonesia menduduki urutan ke 41, yang artinya Indonesia sudah naik sebanyak 17 peringkat.

Negara dengan Sistem Keamanan Cyber Paling Tinggi

Dari semua negara yang sudah disebutkan sebelumnya, posisi pertama dari daftar GCI 2020 kali ini dipegang oleh Amerika Serikat.

ITU menyatakan kalau Amerika Serikat berhasil menjadi negara dengan sistem keamanan yang terbaik.

Baca Juga: Nama Jaringan Hotspot ini Bisa Menyebabkan Bug iOS, Hati-Hati!

ITU

Daftar sistem keamanan negara menurut hasil riset GCI 2020 yang dilakukan ITU.

Skor yang dimiliki oleh negeri Paman Sam tersebut mencapai angka 100.

Dengan begitu dapat diasumsikan kalau Amerika Serikat memiliki ukuran sistem keamanan cyber yang sempurna.

Baca Juga: TikTok, Facebook dan WhatsApp Janji Atasi Keamanan Wanita di Internet

Cara Penilaian Sistem Keamanan Cyber

Daftar GCI kerap kali dirilis oleh ITU untuk mengukur kemampuan sebuah negara dalam urusan sistem keamanan cyber.

ITU sengaja melakukan pengujian guna mengetahui komitmen, kepedulian, serta usaha dari suatu negara dalam pengelolaan sistem tersebut.

Dalam proses risetnya pun terdapat lima parameter, yaitu aspek technical, organizational, legal, capacity building, dan cooperation.

Baca Juga: Studi CSIS: Gig Economy Dukung Ketahanan Indonesia, Bawa Keamanan Finansial dan Jaminan Kesehatan

Negara-negara yang disurvei oleh ITU juga akan diberikan sebanyak 82 pertanyaan yang dikembangkan oleh para panelis.

Kalau sudah selesai, ITU akan memberikan indeks nilai yang diurutkan mulai dari yang terkecil sampai yang terbesar.

Semakin tinggi peringkat, maka komitmen dan pertahanan negara dalam sistem keamanan cyber akan semakin baik.

(*)