Indonesia Siap Tampilkan 7 Sektor Industri di Hannover Messe 2021

Nextren.com - Indonesia akan kembali tampil menjadi Partner Country pada Hannover Messe 2021. Setelah sebelumnya, ajang tersebut sempat mengalami pembatalan akibat pandemi Covid-19.

Hannover Messe merupakan sebuah eksibisi teknologi industri yang bergengsi dan terbesar di dunia, Indonesia harus dapat memanfaatkan kesempatan iniuntuk menampilkan wajah Indonesia dalam transformasi ekonomi khususnya bidang industri.

Kemenperin fokus menampilkan tujuh sektor industri yang menjadi prioritas pengembangan sesuai dengan arah peta jalan Making Indonesia 4.0.

Ketujuh sektor tersebut adalah elektronik, kimia, otomotif, makanan dan minuman, tekstil dan busana, farmasi, serta alat kesehatan yang akan menunjukan potensi nya pada pameran Hannover Messe.

“Kehadiran Indonesia sebagai Partner Country Hannover Messe 2021, harus dimanfaatkan untuk memperkenalkan kekuatan teknologi industri serta mendorong keterhubungan industri Indonesia dengan jejaring rantai suplai global,” kata Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan dan Akses Industri Internasional (KPAII) Kemenperin, Dody Widodo melalui keterangan tertulis yang diterima Nextren, Senin (21/12/2020).

Baca Juga: Indonesia Siap Menampilkan Wajah Industri Nasional di Ajang Hannover Messe 2021

Selain itu, Dody juga menegaskan, ajang ini berperan penting dalam memperkuat hubungan bilateral dan kerjasama ekonomi Indonesia dengan Jerman, tidak hanya terbatas pada perdagangan, investasi dan industri saja, tetapi juga akan menyentuh pada dimensi pembangunan berkelanjutan (sustainability development)

Partisipasi Indonesia sebagai Official Partner Country diharapkan akan menjadi momentum bagi Indonesia untuk menunjukan adanya ketahanan industri nasional pasca pandemi covid-19. Selain itu juga dapat dijadikan ajang kampanye bagi Indonesia atau khususnya Making Indonesia 4.0.

Karenanya, pemerintah bertekad memanfaatkan peluang sebagai negara mitra resmi pada gelaran Hannover Messe yang diselenggarakan di Jerman pada 12-16 April 2021 itu. Indonesia telah menyatakan kesiapan sektor manufaktur untuk bertransformasi ke arah era industri 4.0.

Tak hanya itu, Indonesai mengusung tagline: “Connect to Accelerate” untuk mendorong sinergitas yang ingin dibentuk untuk mendukung pertumbuhan industri 4.0 di Indonesia.

Baca Juga: Dorongan Digitalisasi Penuh Untuk Industri Kesehatan Perlu Skema Adopsi yang Tepat

Tagline “Connect to Accelerate” menjadi sebuah branding strategy yang menggambarkan ajakan dan undangan kepada semua pemangku kepentingan (government, industries & investors) di dalam maupun luar negeri untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam rangka mempercepat dan memperkuat pertumbuhan industri Indonesia melalui penerapan teknologi industri 4.0.