Beberapa wilayah Asia pun sudah mulai menikmatinya seperti Jepang, China, dan Korea Selatan.
Namun untuk Asia Tenggara, koneksi ini masih dalam tahap pengembangan.
Harapan Khing Seng terhadap 5G di Indonesia pun bukan tanpa alasan.
Baca Juga: Frekuensi 2,3GHz Dipakai Untuk 5G di Indonesia, Ini Respon Ericsson
Baca Juga: Indonesia Bersiap Hadirkan 5G, Sedangkan Malaysia yang Menunda Lagi
"Akan banyak HP yang mengandalkan speed cepat, latensi pendek, dan IoT yang terus berkembang," jelasnya saat ditanya wartawan dalam sesi konferensi pers.
Jika memang itu terjadi, petinggi Huawei itu pun ingin kalau 5G nantinya bisa menyasar smartphone-smartphone di lini menengah, bahkan entry-level.
Selain itu, Lo Khing Seng juga menyebut kalau 5G akan semakin cepat datang ke Indonesia.
"Kami harapkan aplikasi-aplikasi yang mengandalkan fitur 5G semakin banyak dan semakin kompleks untuk pengembang mobile game," terangnya.
Keinginan Lo Khing Seng ini pun nampaknya sejalan dengan rilisnya Huawei Mate40 Pro pada hari ini, Selasa (15/12).
Baca Juga: Huawei Mate40 Pro Resmi Masuk Indonesia, HP Kelas Atas dengan Prosesor Kirin 9000