Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas
Nextren.com- Gojek dan Grab adalah dua perusahaan yang saat ini melakukan inovasi dalam urusan jasa pesan-antar makanan atau delivery.
Bersama dengan GoFood dan GrabFood, keduanya telah membantu para konsumen yang kesulitan untuk mencari santapan.
Kehadiran keduanya pun dinilai sudah membantu masyarakat Indonesia selama masa karantina dari virus COVID-19 terjadi di sejumlah wilayah Indonesia.
Para pebisnis kuliner di segmen UMKM pun terbantu dengan adanya layanan ini karena bisa tetap menjalankan roda bisnis meskipun dalam kondisi PSBB.
Baca Juga: 3 Tips Bisnis Online Ala GoJek Agar Tetap Berkembang Saat Masa Pandemi
Namun, ada satu kendala yang mungkin kerap dirasakan oleh para pengemudi Grab dan Gojek yaitu salah alamat.
Seperti yang kita tahu, para driver akan diarahkan oleh aplikasi untuk mencapai toko tujuan.
Tapi terkadang ada beberapa toko yang meletakkan titik lokasi pada tempat yang kurang tepat.
Baca Juga: Beginilah Cara Grab Untuk Tingkatkan Rating Merchant GrabFood
Alhasil para penjual pun harus mengganti lokasi sebelumnya dengan lokasi yang baru dan lebih tepat.
Tenang saja, untuk menggantinya itu tidak sulit kok.