Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Grab Indonesia Digugat Pemilik Kedai Kopi di Purwokerto Karena Muncul Toko Fiktif

Wahyu Prihastomo - Sabtu, 28 Desember 2019 | 19:00
Joko Susanto menunjukkan akun fiktif Grab Food (kanan) dan akun asli di GoFood (kiri) milik Kedai Kopigrafi
KOMPAS.COM/FADLAN MUkHTAR ZAIN

Joko Susanto menunjukkan akun fiktif Grab Food (kanan) dan akun asli di GoFood (kiri) milik Kedai Kopigrafi

Laporan Wartawan Nextren, Wahyu Prihastomo

Nextren -Bukan lagi order fiktif, kali ini kasus merchant atau toko fiktif ditemukan di layanan transportasi online.

Dilansir Kompas.com, kasus ini terjadi di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Pemilik kedai, Widhiantoro kemudian menggugat PT Solusi Transportasi Indonesia (Grab) senilai Rp 1,12 miliar.

Baca Juga: GoJek Jawa Timur Kebobolan Order Fiktif dan Warung Palsu, Ternyata Begini Modusnya

Gugatan tersebut sudah resmi didaftarkan ke Pengadilan Negeri (PN) Puwokerto per tanggal 26 Desember 2019.

Dalam website remsi PN Purwokerto, Widhiantoro yang merupakan pemilik Kedai Kopigrafi menuntut Grab membayar kerugian materiel sebesar Rp 120 juta dan imaterial sebesar Rp 1 miliar.

Kopigrafi terpaksa menanggung kerugian akibat munculnya toko fiktif di aplikasi Grab Food yang mengatasmanakan dirinya.

Baca Juga: Tanggapan Resmi Grab Terkait Laporan Order Fiktif di Malang yang Bikin Rugi Rp 40 Juta

Sebenarnya pihak Grab sudah mengakui kesalahan dan meminta maaf.

Tapi tetap saja, kasus ini memberikan kerugian yang sangat besar bagi Widhiantoro dan usahanya.

Source :Kompas.com

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x