Follow Us

Mengejutkan! Lebih Dari 40 Persen Penghuni Internet Bukan Manusia

David Novan Buana - Rabu, 02 Januari 2019 | 20:19
Inilah 40 persen penghuni internet saat ini, bot yang dijalankan di Click Farm untuk menambah jumlah view atau komentar.
terrathailand.com

Inilah 40 persen penghuni internet saat ini, bot yang dijalankan di Click Farm untuk menambah jumlah view atau komentar.

Laporan Wartawan NexTren, David Novan Buana

NexTren.com - Percayakah kamu bila kami katakan kurang dari 60 persen dari total pengguna internet saat ini adalah manusia?

Tentu saja sisanya bukan hantu, makhluk supernatural, manusia dari planet lain atau alien, juga bukan jin dan malaikat.

Penghuni yang menempati lebih dari 40 persen sebagau penghuni internet adalah bot, atau program yang dirancang untuk menjalankan perintah tertentu.

Baca Juga : Habis Razia, YouTube Hapus Puluhan Juta Video yang Langgar Aturan

Hal ini tentu saja sangat mengejutkan, karena internet saat ini merupakan tempat yang begitu ramai dengan mengunjung.

Contoh yang paling mudah dilihat adalah media sosial dan YouTube, dengan begitu banyaknya pemirsa di sana dan juga orang yang memberikan komentar.

Menurut laporan yang dirangkum oleh peneliti, program bot yang menirukan manusia saat ini menjadi penghuni internet yang paling aktif.

Temuan ini bila diperhatikan lebih dekat memang bisa dipercaya, karena begitu banyaknya tuntutan hukum yang terkuak di tahun 2018 mengenai penggunaan bot untuk penipuan.

Kebanyakan penipuan tersebut untuk mendapatkan klik untuk menonton sampai akun palsu yang dikendalikan sepenuhnya oleh bot.

Bahkan penggunaan pengamanan seperti CAPTCHA yang marak digunakan saat ini tidak menghalangi bot yang dikendalikan oleh peternakan, yang biasa disebut sebagai Click Farm.

Melalui jasa mereka, penggunanya bisa membeli 5000 kali view YouTube hanya dengan harga yang terjangkau, yaitu sekitar $15.

Mengapa hal semacam ini bisa menjadi bisnis yang cukup besar? Tampaknya keingingan untuk mendapatkan untung, misalnya sebagai YouTuber yang menjadi pendorongnya.

Pengguna layanan video online tersebut dituntut oleh YouTube untuk menghasilkan viewer yang banyak setiap saatnya, terutama dengan perubahan algoritma dan persyaratan yang saat ini semakin sadis.

Melalui bantuan Click Farm, yang di dalamnya terdapat hingga 10 ribu smartphone dengan kemampuan menjalankan video yang sama secara bersamaan, pembeli jasanya bisa mendapatkan keuntungan tersebut dengan mudah.

Terlebih lagi saat ini chatbot juga semakin canggih, karena program yang berjalan secara otomatis tersebut bisa menirukan percakapan seperti layaknya manusia.

Jadi jangan kaget bila suatu saat kamu menemukan video di YouTube yang tidak menarik, tetapi mendapatkan view begitu banyak.

Pihak YouTube sendiri hingga saat ini tetap memerangi bot tersebut, yang diperlihatkan dengan dihapusnya puluhan juta video beberapa waktu lalu.(*)

Source : HardOCP

Editor : Kama

Baca Lainnya

Latest