Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas
Nextren.com- Penggunaan dan pengembangan teknologi nuklir akan dilakukan di Indonesia.
Hal tersebut disampaikan oleh BAPETEN (Badan Pengawas Teknologi Nuklir) dalam acara konferensi pers, Selasa (8/11).
Pengembangan teknologi nuklir di Indonesia kali ini pun tidak diproyeksikan sebagai senjata militer.
BAPETEN menyebut kalau teknologi nuklir di Indonesia akan dihadirkan melalui pembangunan PLTN (Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir).
Baca Juga: Ini Alasan AS Siapkan 6 Pesawat Pengebom B-52 Nuklir di Selatan Indonesia, Jadi Perhatian Penuh!
Bahkan BAPETEN turut menyebut kalau rencana pembangunan PLTN di Indonesia telah dilirik oleh salah satu perusahaan yang ingin menjadi investor.
"Saat ini sebetulnya sudah banyak vendor-vendor yang tertarik untuk menginvestisaikan uang mereka untuk membangun PLTN," ujar Deputi Pengkajian Keselamatan Nuklir, Dahlia Cakrawati Sinaga.
"Ada satu perusahaan yang ingin memginvestiasikan uangnya membangun PLTN," tambahnya.
Lebih lanjut, BAPETEN juga mengaku bahwa perusahaan yang berniat untuk membangun PLTN tersebut sudah melakukan komunikasi.
Perusahaan yang tidak disebutkan namanya itu pun diklaim tengah membicarakan soal peraturan dengan BAPETEN.