Follow Us

Jakarta Smart City: XL Axiata dan PT JIP Bangun Pemantau Nomor Kendaraan di Jaringan 5G

Wahyu Subyanto - Selasa, 18 Oktober 2022 | 19:50
Ilustrasi Kamera Tilang Elektronik
Tribun Medan

Ilustrasi Kamera Tilang Elektronik

etle

Nextren.com - XL Axiata dan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP), anak usaha Jakpro (BUMD), melakukan penelitian dan pengembangan 5G use case berbasis artificial intelligent (AI) dan internet of things (IoT).

Adapun JIP adalah perusahaan yang bergerak di bidang infrastruktur telekomunikasi.

Kerja sama ini untuk mendukung Jakarta sebagai Smart City ini, dan XL Axiata akan membantu program digitalisasi Pemprov DKI Jakarta di berbagai aspek yang lebih luas, antara lain transportation management, waste management, hingga smart building.

Salah satu proyek yang akan segera dibangun adalah solusi digital untuk License Plate Recognition (LPR) atau sarana pengenal nomor kendaraan bermotor.

Penandatanganan MoU dilakukan CTO XL Axiata, I Gede Darmayusa dan Direktur Utama PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP), Araf Anbiya di Jakarta, Selasa (4/10) lalu.

Baca Juga: Berani Ngebut Bakal Kena Tilang ETLE! Ini Kecepatan Maksimal di Tol Semarang-Solo, Pemudik Wajib Tahu I Gede Darmayusa mengatakan terus mendukung program pemerintah dalam pemanfaatan teknologi dan digitalisasi di Indonesia.

Ini menjadi kesempatan besar bagi XL Axiata bisa ikut mendukung pembangunan Jakarta sebagai Smart City lewat beragam platform solusi digital di jaringan 5G. Solusi digital XL Axiata untuk LPR ini akan lebih customize, terotomasi, real time, akurat, efektif serta efisien.

LPR akan menjadi use case pertama yang dikembangkan menggunakan artificial intelligence berbasis computer vision dalam merealisasikan program kolaborasi ini.

Nantinya seiring dengan hadirnya use case sejenis, kebutuhan akan koneksi pita lebar dengan latensi rendah yang ada pada 5G menjadi sangat penting. LPR sendiri berfungsi untuk mengenali, mengidentifikasi, dan melacak objek, dalam hal ini plat nomor kendaraan yang bergerak dengan bantuan kamera pengintai (CCTV) di jalan.

LPR ke depannya juga diharapkan mampu mengidentifikasi jenis kendaraan dan umur kendaraan.

Dengan kemampuan mendeteksi plat nomor kendaraan yang sistematis, banyak hal yang bisa dilakukan seperti, analisa trafik, perencanaan penempatan kantong parkir, dan juga tentunya untuk penegakan kebijakan lalu lintas, yakni sistem ERP dan ganjil genap. Dengan penempatan perangkat edge computing di dekat CCTV, algoritma AI dalam menterjemahkan data eksternal akan lebih cepat diproses.

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest