Zelensky menegaskan bahwa pasukannya akan berfokus untuk membebaskan daerah-daerah di Ukraina Timur dengan lebih cepat.
"Pasukan kami bergeran dengan kecepatan yuntuk memulihkan kehidupan normal (di Ukraina)," ujar Zelensky.
Presiden Ukraina tersebut juga telah bersiap untuk merebut kembali semua provinsi Luhansk dari golongan separatis Rusia.
Baca Juga: Putin Ingin Secepatnya Akhiri Perang Rusia, Ukraina Malah Ingin Terus Bertempur
Dilansir dari Reuters, Gubernur Luhansk Serhiy Haidai angkatan bersenjata Ukraina telah mendapatkan kembali kendali atas desa Bilohorivka.
Desa tersebut terletak di barat kota Lysychansk yang telah jatuh ke tangan Rusia sejak bulan Juli lalu.
"Akan ada pertempuran untuk setiap sentimeter (tanah Ukraina)," tulis Haidai di Telegram.
"Musuh sedang mempersiapkan pertahanan mereka. Jadi kita tidak akan masuk begitu saja," sambungnya.
Pertempuran untuk merebut Luhansk dan Donetsk nampaknya akan berlangsung lebih sengit karena 2 provinsi tersebut merupakan tujuan utama dari operasi militer khusus Rusia di Ukraina.
Kendati demikian, Rusia hingga saat ini masih belum merespon rencana serangan Ukraina ke provinsi Donetsk dan Luhansk.
(*)