Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

OCBC Pakai Sistem Open Banking untuk Sharing Data Nasabah, Amankah?

Fahmi Bagas - Rabu, 13 Juli 2022 | 16:39
Acara peresmian OCBC jalankan sistem open bank untuk sharing data nasabah, Rabu (13/7).
Nextren

Acara peresmian OCBC jalankan sistem open bank untuk sharing data nasabah, Rabu (13/7).

Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas

Nextren.com - OCBC pakai sistem open banking untuk sharing data nasabah dan diklaim bisa meningkatkan layanan.

Seperti yang diketahui, open banking adalah sebuah sistem penyediaan akses data nasabah yang dikatakan aman.

Pasalnya dengan penggunaan sistem open banking, pihak bank dapat mencatat sejumlah data nasabah menggunakan teknologi Application Programming Interface (API).

"Ini bisa jadi kontribusi kami untuk meningkatkan inklusi finansial untuk membawa masyarakat Indonesia menujufinancial fit," ujar IT Division Head OCBC, Komang Arthayasa, dalam acara konferensi pers, Rabu (13/7).

"Kami juga ingin memberikan solusi perbankan yang bisa mempermudah hidup," lanjutnya.

Namun seberapa aman sistem open banking yang melakukan sharing data nasabah?

Menjawab hal tersebut, Mevira Munindra, selaku Country Manager IDC Indonesia menjelaskan seberapa aman sistem open banking yang dilakukan oleh OCBC.

Pada awal pemaparan, ia tidak menampik bahwa sistem open banking memang melakukan sharing data nasabah.

Baca Juga: Beda Mata Uang Rupiah Digital dengan e-Money dan e-Wallet, Segera Diterbitkan BI!

Namun Mevira juga menyebut bahwa sistem open banking sebenarnya sudah dimulai sejak tahun 2018 lalu.

"Kami melihatnya dengan open banking emerging ini sebenarnya udah kita mulai di 2018 tapi setelah ada COVID-19 dan industri di Asia Pacific," tuturnya.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x