Kejadian ini pun dikatakan sebagai inflasi tertinggi yang terjadi di Negara Paman Sam sejak tahun 1981 silam.
Hal tersebut juga mendorong bank sentral Amerika, The Fed untuk meningkatkan suku bunga acuan.
Alhasil, lonjakan suku bunga ke angka 1,5 persen itu membuat banyak investor memutuskan untuk melakukan aksi jual kripto.
Para investor tersebut digadang-gadang lebih memilih untuk melakukan investasi di aset yang lebih jelas dibanding mata uang kripto.
Dan dari aksi tersebut pun berdampak pada harga Bitcoin anjok.
(*)