Follow Us

Kemendag Blokir 2.453 Jasa Cetak Kartu Vaksin di Marketplace, Rawan Pencurian Data!

Fahmi Bagas - Minggu, 15 Agustus 2021 | 14:00
Sertifikat vaksin corona
kompas.com

Sertifikat vaksin corona

Ia menjelaskan bahwa ketika NIK (Nomor Induk Kependudukan) sudah berhasil ditemukan oleh oknum hanya karena keberhasilannya mengulik secara mendalam dari data awal tersebut.

Baca Juga: Viral! Pria Ini Cetak Sertifikat Vaksin di Kaos, Awas Bahaya Mengintai

"Nomor NIK merupakan kuda hitam, karena secara tunggal memiliki nilai data yang tinggi karena sifatnya yang unik dan sulit diciptakan karena merupakan gabungan dari beberapa data kependudukan seperti kode lokasi pemilik KTP," tutur Alfons.

"Informasi ini menjadi data yag berharga dan rentan dieksploitasi sehingga harus diproteksi dengan baik," tambahnya.

Dengan segala bahaya dan kemungkinan yang terjadi, Alfons Tanujaya, selaku pakar keamanan digital tidak menyarankan masyarakat untuk mencetak kartu vaksin.

(*)

Editor : Nextren

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest