Nextren.com- Apple nampaknya gerah dengan berbagai pendapat yang salah paham mengenai fitur pemindai konten sensitif di iCloud dan iMessages.
Baru-baru ini, Apple merilis sebuah dokumenFAQ untuk mengklarifikasi kesalahpahaman seputar fitur pemindai konten sensitif di iCloud dan iMessages.
Dalam dokumen berjudul 'Expanded Protections for Children' tersebut, Apple memberikan penjelasan secara detail tentang tujuan dan teknologi yang digunakan oleh fitur pemindai konten sensitif.
“Since we announced these features, many stakeholders including privacy organizations and child safety organizations have expressed their support of this new solution, and some have reached out with questions. This document serves to address these questions and provide more clarity and transparency in the process.”Baca Juga: Fitur Baru Apple Ini Dianggap Bahaya bagi Privasi Pengguna, Hati-Hati!
Dokumen FAQ secara khusus ingin menegaskan beberapa perbedaan penting antara fitur pendeteksi konten sensitif di iCloud dan iMessages.
Melalui dokumen tersebut, Apple menegaskan bahwa fitur pendeteksi konten sensitif di iCloud dan iMessages menggunakan teknologi yang berbeda.
Lalu, bagaimana kelanjutan klarifikasi Apple dalam dokumennya?
Simak penjelasan di halaman berikutnya!
Melansir dari dokumen FAQ Apple, keamanan komunikasi di iMessages dirancang untuk memberikan alat tambahan kepada orang tua untuk membantu melindungi anak-anak mereka.
Apple ingin melindungi anak-anak dari aktivitas mengirim dan menerima konten berbau seks di aplikasi iMessages.
Fitur pendeteksi konten sensitif hanya berfungsi pada gambar yang dikirim atau diterima di aplikasi iMessages untuk akun anak yang bisa diatur melalui Family Sharing.