Follow Us

TikTok Beri Kemudahan UMKM Untuk Iklan di Platform, Bisa Collabs Lho!

Fahmi Bagas - Kamis, 15 April 2021 | 19:00
TikTok tantang pengguna berbagi konten informatif.
TikTok

TikTok tantang pengguna berbagi konten informatif.

Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas

Nextren.com - Penggunaan aplikasi TikTok saat ini sudah bukan hanya dipakai oleh kreator saja.

Namun tidak sedikit juga perusahaan bisnis berskala UMKM yang memanfaatkan platform sebagai media untuk beriklan.

Mengenai hal tersebut, TikTok Indonesia pun memahami hal tersebut dan membuat platform khusus bernama TikTok for Business.

Baca Juga: TikTok Kembali Diblokir di Pakistan Gara-gara Ada Konten Vulgar

"Di sana (TikTok for Business) para UMKM itu bisa campaign, suka-suka budgetnya berapa," ungkap Head of User and Content Operations TikTok Indonesia, Angga Anugerah Putera.

Dalam acara konferensi pers bertajuk "#SamaSamaBerbagi" yang digelar pada hari Kamis (15/4) itu juga disebutkan bahwa TikTok berusaha untuk memudahkan UMKM untuk mengolah konten iklannya.

Melalui TikTok for Business, pelaku UMKM dikatakan tidak hanya bisa memanfaatkan tools untuk meningkatkan exposurenya saja.

"Ada bank kreatif untuk memudahkan produce content, di sana mereka bisa pilih ada yang collabs (dengan kreator), ada yang juga bikin sendiri," jelas Angga.

Adanya langkah tersebut pun diharapkan dapat mendukung para pelaku bisnis UMKM yang memanfaatkan platform TikTok.

Baca Juga: Hadir di TikTok, teamLab Luncurkan Sebuah Filter 3D AR Terbaru!

Lebih lanjut, Angga juga menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan beragam partisipasi di banyak di luar platform TikTok.

"Kadang-kadang bahkan kami mencoba arrange collab diantara brand dan creators," ujarnya.

Dengan begitu, brand yang melakukan iklan di TikTok bisa mendapatkan insight sesuai dengan keinginannya.

Baca Juga: TikTok Rilis Film Pendek Vertikal Pertama di Platformnya, Kok Bisa?

Dan produk yang dipromosikan bisa tercapai sesuai target perusahaan secara baik.

Ekosistem seperti tools, workshop, dan collabs bersama creator itu pun diklaim dapat memudahkan pelaku usaha dalam mengembangkan bisnisnya melalui TikTok.

Jenis-jenis Iklan di TikTok

Dengan memberikan kemudahan untuk para pengiklan di platformnya, TikTok menghadirkan beberapa jenis iklan yang perlu kamu ketahui, antara lain:

- Pre-roll Ads: Iklan yang muncul saat pengguna membuka aplikasi TikTok.

Baca Juga: TikTok Luncurkan Fitur Baru, Proses Edit Video Jadi Lebih Efektif!

- In-feed Ads: Iklan yang ditampilkan ketika pengguna menggulir video di dalam feed atau FYP.

- Promoted Hastag: Iklan ini menggunakan hastag atau tagar khusus untuk menarik animo pengguna TikTok yang banyak dan biasa dilakukan untuk konten challenge atau kuis giveaway.

- Brand Effect: Iklan dalam bentuk filter yang mengandung unsur promosi dari sebuah brand.

Baca Juga: TikTok Luncurkan Fitur Baru, Percantik Video Lewat Music Visualizer!

Dari keempat jenis iklan yang tersedia di TikTok for Business ada juga tipe iklan yang ditawarkan, seperti CPC (bayar setiap klik pada iklan yang dipasang), CPM (bayar iklan setiap seribu tayangan ke penonton), dan CPV (bayar iklan per view iklan yang dipasang).

Tipe-tipe iklan tersebut tentunya perlu menyesuaikan dengan anggaran dana yang dimiliki oleh UMKM sebelum beriklan.

(*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest