Apple Bantu Tingkatkan Produksi Alat Uji COVID-19 Hingga 40x Lipat

Keberadaan alat uji COVID-19 hingga kini masih sangat terbatas dibandingkan dengan permintaan dari instansi kesehatan.

Untuk menangani hal tersebut, Apple bersama COPAN Diagnostics dan beberapa perusahaan lainnya berkomitmen untukmeningkatkan produksi alat uji COVID-19.

Tim yang terdiri dari Apple, COPAN, dan perusahaan lainnya mampu meningkatkan produksi alat uji hingga 4000% atau 40 kali lipat sejak bulan April tahun lalu.

Baca Juga: Canggih! Bio Farma Siapkan Aplikasi Tracking Vaksin Covid-19!

Sejak bulan April 2020, Apple berusaha membantu pemenuhan kebutuhan alat uji Covid-19 dengan memberikan dana sebesar 10 juta US Dollar kepada perusahaan alat medis COPAN Diagnostics.

Melansir dari wesbsite resmiApple.com, Apple, COPAN Diagnostics dan beberapa perusahaan berhasil mengirimkan lebih dari 15 juta alatuji COVID-19.

Alat uji COVID-19 dikirimkan ke banyak rumah sakit di California, Wisconsin, Texas, dan beberapa negara bagian Amerika Serikat lainnya.

"Kami bangga dapat mendukung perusahaan COPAN yang memegang peran penting dalam melawan COVID-19di Amerika Serikat", ujar Chief Operating Officier Apple Jeff Williiams di website resmiApple.com.

Apple.com

Apple membantu pengiriman alat uji Covid-19 di Amerika Serikat

Sejak awal pandemi, COPAN berusaha untuk memenuhi tingginya permintaan alat uji COVID-19 dengan mempercepat timeline produksi dan pengiriman alat uji.

Pada perkembangannya, COPAN membentuk sebuah tim yang terdiri 250 karyawan baru COPAN dan bekerja sama dengan teknisi danproduct designerApple.

Mereka bersama-sama membuka fasilitas baru dan menyiapkansupply chainmedis baru untuk memenuhi kebutuhan ujiCOVID-19 di negara-negara bagian Amerika Serikat.

Apple.com

Dengan bantuan Apple, COPAN Diagnostics berhasil mengirimkan alat uji ke rumah sakit di seluruh Amerika

Baca Juga: Tahun Pandemi 2020, Pendapatan Seluler Indosat Ooredoo Naik 11.6 Persen

Upaya Apple dalam membantu supplier medis dan instansi kesehatan untuk memberantas COVID-19 perlu kita apresiasi.

Bagaimana tanggapan kalian terkait upaya Apple ini? Tulis di kolom komentar ya!

(*)