Mereka bisa ditugaskan untuk menghimpun informasi rahasia, khususnya di bidang teknologi, termasuk telekomunikasi.
Menurut para ahli itu serta sasaran yang memegang posisi penting di perusahaan asing, direkut atau dibujuk dengan menggunakan sejumlah metode.
Baca Juga: Bantah Tuduhan Mata-Mata Tiongkok, CEO Zoom Perjelas Posisi Perusahaan
Apa saja metodenya? Memasang jebakan.
Pendekatan pertama biasanya dikenal dengan sebutan insentif positif.
Khususnya jika menyasar target yang bukan warga negara China.
Di negara barat, insentif itu bisa berupa undangan menghadiri pertemuan bisnis di China, tawaran bantuan keuangan bagi perusahaan yang mengalami kesulitan, atau tawaran menduduki posisi direktur noneksekutif.
Dalam beberapa kasus, bentuknya bisa berupa tawaran uang yang dapat mengubah taraf kehidupan.
Baca Juga: TikTok Populer, CEO Reddit Tuduh Sebagai Aplikasi Parasit dan Mata-Mata
Selama 10 tahun hingga 15 tahun terakhir, muncul kesiapan yang semakin baik dari China untuk memburu orang-orang asing, yang memegang posisi strategis dengan memberikan insentif.
Namun di wilayah China, metode perekrutan untuk spionase dilakukan dengan cara yang lebih seram.
Antara lain, dengan cara memberikan tekanan kepada anggota keluarga mereka, pada dasarnya bisa dibilang pemerasan.