Follow Us

Tren Iklan Video Vertikal Naik 300 Persen, Ternyata Ini Penyebabnya

Fahmi Bagas - Senin, 29 Juni 2020 | 17:45
Ilustrasi main handphone
iStockphoto

Ilustrasi main handphone

Lalu apa alasannya video vertikal bisa menjadi sesuatu yang diminati oleh pengguna?

Melansir dari pernyataan tertulis, InMobi menyatakan kalau hal tersebut didasari oleh banyaknya pengiklan yang berinvestasi dalam aset video mobile-first yang diklaim memberikan pengalaman menonton iklan yang lebih baik.

Selain itu, iklan video vertikal dikatakan memiliki CTR lebih tinggi 2,5 kali dari rata-rata.

Baca Juga: Gara-gara Pandemi, Jakarta Great Sale di HUT DKI ke-493 Diganti Festival Diskon Belanja Online

Indonesia pun menjadi salah satu negara yang dikatakan memiliki jumlah pemirsa tertinggi untuk urusan konsumsi video vertikal.

Ketenaran video vertikal pun telah memberikan keuntungan bagi para pelaku bisnis teknologi seperti e-commerce, hiburan, ataupun aplikasi kencan.

Hal itu dilihat dari jumlah pembelian perusahaan-perusahaan tersebut untuk iklan vertikal di beberapa media sosial.

Baca Juga: Kini Makin Banyak Koperasi Gagal Bayar, Penipuan Setelah Investasi Bodong dan Fintech Ilegal

Penonton video terbanyak

Data menyebutkan kalau jumlah penonton video di Benua Asia-Pasifik adalah yang tertinggi di dunia.

Kedudukan tersebut berdasarkan hasil yang dilaporkan oleh Inmobi sepanjang tahun 2020.

Baca Juga: Awas Jangan Download! 47 Game Android Ini Tampilkan Iklan Nonstop

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest