Nextren.com - Xiaomi mendapatkan kecaman dari masyarakat Jepang beberapa hari lalu.
Protes terhadap perusahaan smartphone tersebut hadir karena iklan yang dibuat oleh Xiaomi.
Xiaomi memang baru merilis sebuah handset teranyar yaitu Redmi Note 9 Pro.
Smartphone ini memiliki spesifikasi yang diklaim memiliki banyak keunggulan.
Baca Juga: Xiaomi Redmi Note 9 Pro dan Redmi Note 9 Pro Max Resmi Meluncur di India, Harga Rp 2,5 Juta
Diketahui bahwa pada segmen kameranya, Xiaomi menyematkan resolusi sebesar 64MP dengan tambahan beberapa lensa seperti Ultra-Wide Angle, lensa Makro, dan Depth-Censor.
Selain itu, kapasitas baterai dari Redmi Note 9 Pro juga menjadi salah satu catatan yang membuat Xiaomi percaya diri akan perangkat terbarunya ini.
Perusahaan membekali daya tampung baterai sebesar 5.020mAH.
Tak hanya itu, Redmi Note 9 Pro juga dilengkapi dengan kemampuan fast-charging sebesar 30W.
Dengan spesifikasi tersebut, maka Xiaomi Jepang membuat sebuah iklan dengan menghadirkan seorang pria yang sedang ingin makan di sebuah warung sushi.
Terlihat dalam video bahwa sushi tersebut adalah penggambaran dari baterai yang diisi dengan kemampuan 30W fast-charging.
Saat pria tersebut memakan sushi tersebut, pria berbaju putih itu langsung mengalami perubahan dari bentuk tubuh yang membesar hingga terbang ke angkasa.