Baca Juga: Penjualan Hape Dunia Kwartal 1 2020 Merosot Hingga 20 Persen, Ini Alasannya
Melansir dari Gizchina, Africa Airtel sebagai salah satu provider di Afrika saja sudah sempat melakukan ekspansi jaringan untuk mendukung kemajuan di benuanya tersebut.
Upaya tersebut pun diketahui telah meningkatkan jumlah pengguna koneksi 4G hingga 18 persen di tahun lalu.
Rencana de-networking atau memensiunkan jaringan 2G dan 3G pun sudah dicanangkan oleh beberapa operator seluler.
Baca Juga: Ingin Geser Pelanggan 2G/3G ke 4G, Layanan VoLTE Telkomsel Diperluas
Hal tersebut pun yang membuat tingkat peluang kemajuan koneksi di Afrika nantinya diprediksi akan terjadi lebih cepat.
Namun, sejauh ini Strategy Analytics masih merasa kalau penarikan 2G ini membutuhkan waktu yang lama terutama dalam hal migrasi layanan 2G IoT.
(*)