Fitur tersebut rupanya telah diuji sejak September 2019 melalui kode ‘Continuous Translation’, seperti dikutip dari 9to5google.
Baca Juga: Begini Caranya Pakai Google Play Store di Huawei Pakai Aplikasi Chat Partner
Saat masa percobaan, tim perusahaan melakukan uji coba pada beberapa bahasa seperti Spanyol, Jerman, dan Prancis.
Fitur ini tentunya berbeda dengan Google Transcribe yang hanya mengkonfersi audio menjadi teks.
Sebab, Transcribe yang ada pada Google Translate akan langsung melakukan penerjemahan ke dalam bahasa yang dipilih oleh pengguna
Kemampuan mentranskrip audio ke bentuk teks ini dikatakan berkat adanya konfigurasi AI yang bisa melakukan proses penerjemah lebih cepat.
Baca Juga: Google Pamer Kemampuan AI Untuk Transkrip dan Terjemahkan Sekaligus
Pada peluncurannya sekarang, diketahui bahwa fitur ini bisa digunakan dalam beberapa bahasa yaitu Inggris, Prancis, Jerman, Hindi, Portugis, Rusia, Spanyol, dan Thailand.
Untuk kamu yang ingin mencoba layanan terbaru di Google Translate tersebut, kamu harus memastikan bahwa aplikasi Translate sudah diperbarui menjadi versi terbarunya.
Baca Juga: Google Bantah Klaim Pemerintah Amerika Kerjasama Mencegah Virus Corona
Sejauh ini, penggunaan Transcribe diketahui baru tersedia untuk para pengguna Android.