Nextren.com - Virus corona masih terus mewabah dan belum juga tampak menurun.
Dua negara yang terlihat sangat banyak korban adalah China dan Iran, dua negara yang juga musuh bebuyutan AS sejak lama.
Tak heran jika muncul anggapan bahwa virus corona ini disebarkan oleh AS.
Pimpinan Garda Revolusi Iran (IRGC) mengatakan virus corona mungkin merupakan hasil dari serangan biologis AS.
Baca Juga: Realme 6 dan Realme 6 Resmi Masuk India Dengan Layar 90Hz dan Harga Rp 2,5 Juta
Mayjen Hossein Salami yang sebelumnya bersumpah untuk bersihkan planet bumi dari 'kekotoran' Israel dan AS, dilansir dari The Jerusalem Post.
Dia membuat komentar dalam keterlibatan yang sama, di mana dia memuji Qassem Suleimani yang mengelola pasukan Quds elit IRGC sampai dia terbunuh pada Januari oleh serangan drone AS di Irak.
Kantor berita pelajar Iran melaporkan Salami mengatakan bahwa virus corona mungkin merupakan produk dari "invasi biologis AS".
Baca Juga: Ngeri, Ternyata Virus Corona Bisa Bertahan Hidup di Permukaan Benda Selama 9 Hari
Virus corona tentu bukan produk serangan AS.
Melainkan penyakit yang berasal dari Wuhan, salah satu kota di provinsi Hubei Wuhan, China.
Dan kini virus itu telah menyebar ke setiap benua di dunia selain Antartika.