Laporan tersebut diungkap oleh Sina Technology News, menunjukkan bahwa ada penurunan hingga 40 juta unit dari target semula.
Penurunan tersebut diduga karena performa kuartal ke-4 yang tidak memenuhi target.
Selain itu, para konsumen diduga sudah tidak lagi tertarik dengan produk Huawei.
Baca Juga: Bocoran Huawei P40 dan P40 Pro: Ada Kamera Baru dan Masih Tanpa Layanan Google
Padahal, Huawei berhasil mencatat penjualan 200 juta hape pada Oktober 2019 kemarin.
Capaian tersebut membuktikan bahwa Huawei masih memiliki penggemar meski alami tekanan dari Amerika Serikat.
Jika dirata-rata, Huawei sukses menjual 7 juta unit setiap pekannya.
Namun, memasuki kuartal keempat, jumlah penjualan dan distribusi Huawei menurun drastis.
Baca Juga: Inilah Anak 8 Tahun yang Jadi Youtuber Terkaya Berpenghasilan Rp 364 Miliar Tahun Ini
Huawei hanya mampu mendistribusikan 3 juta hape setiap pekannya.
Meski alami penurunan target, namun 2019 menjadi tahun terbaik Huawei dalam hal penjualan hape.
Sebab, pada 2018 Huawei menjual 206 juta unit hape, sementara 2017 hanya menjual 153 juta unit.