Follow Us

Begini Ciri Hape Resmi Xiaomi di Indonesia, Kini Malah Tanpa Stiker Garansi TAM

None - Rabu, 14 Agustus 2019 | 17:30
Xiaomi Redmi Note 6 Pro
My smartprice

Xiaomi Redmi Note 6 Pro

Dulu, Xiaomi menjadi merek smartphone yang punya banyak tipe masuk ke Indonesia secara ilegal alias barang BM (Black Market).

Karena masuk lewat berbagai distributor, ada banyak versi dari tipe ponsel Xiaomi yang masuk Indonesia.

Selain kualitas yang tdiak standar, ponsel BM Xiaomi seperti itu juga tidak punya garansi yang jelas.

Hingga akhirnya Erajaya sebagai distributor besar mengambil alih distribusi Xiaomi di Indonesia secara resmi, dengan tanda stiker 'Garansi TAM'.

Baca Juga: Punya Hape BM atau Garansi Distributor Sebelum 17 Agustus, Benarkah Tetap Diblokir?

Namun kini, ponsel Xiaomi yang beredar resmi di Indonesia sudah tidak lagi berstiker TAM.

Xiaomi mengganti stiker distributor tersebut dengan stiker baru.

Stiker tersebut bernuansa jingga dengan logo "Mi Bunny" berwarna putih di tengah.

Di sisi atas terdapat tulisan "Garansi Resmi Xiaomi" dan di bagian bawah tertulis "Kami Buatan Indonesia" yang semuanya tertulis dengan huruf kapital warna putih.

Baca Juga: Tokopedia Luncurkan Toko Resmi, Jaminan Barang Ori Bergaransi 7 Hari

Stiker ini akan diperkenalkan secara bertahap mulai dari lini Redmi 7A dan produk Xiaomi ke depannya.

Selain stiker baru, ciri-ciri ponsel resmi Xiaomi juga bisa dipastikan di kotak kemasan bagian belakang. Pertama, lihat keterangan entitas kepemilikan yang tertulis PT. Xiaomi Technology Indonesia.

Ponsel resmi Xiaomi diproduksi sepenuhnya oleh PT Sat Nusapersada yang berlokasi di Batam, Kepulauan Riau.

Baca Juga: 4 Masalah yang Harus Dihadapi Jika Beli Xiaomi Garansi Distributor

Ciri-ciri ponsel Xiaomi resmi atau tidak juga bisa dilihat di dalam kotak kemasan.

Pastikan semua daftar pusat layanan dan buku panduan tertulis dalam Bahasa Indonesia, termasuk colokan pengisi daya harus sesuai dengan Indonesia.

Perubahan ini mulai berlaku di seri Redmi 7A yang baru dirilis beberapa waktu lalu.

"Tidak ada perubahan di seri sebelum Redmi 7A," ujar perwakilan Xiaomi Indonesia ketika dihubungi KompasTekno.

Baca Juga: Xiaomi Redmi 6A Garansi Resmi di Erafone Lebih Mahal Tapi Stok Lebih Terjamin

Sementara untuk layanan purna jual, Xiaomi memastikan ponsel resmi akan diterima di semua layanan servis Xiaomi di seluruh Indonesia.

Perubahan ini, menurut Xiaomi, dilakukan sebagai salah satu upayanya untuk mendukung pemberantasan ponsel Black Market.

"Memberantas black market adalah usaha bersama, dan harus bekerja sama dengan banyak pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, mitra-mitra, dan para pengguna yang merupakan pemangku kepentingan terpenting untuk keberhasilan menyeluruh dalam memberantas black market," tulis Xiaomi dalam rilisnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ciri-ciri Ponsel Resmi Xiaomi di Indonesia, Tak Ada Lagi Stiker TAM"Penulis : Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest