Waspada, Ada Aplikasi FaceApp Palsu Yang Bisa Susupkan Iklan

Kemudian, seperti esensi adware, ponsel yang terinfeksi akan terus menampilkan iklan yang mengganggu.

"Orang-orang di belakang MobiDash sering menyembunyikan modul adware mereka dengan kedok aplikasi dan layanan populer," ujar Igor Golovin, peneliti keamanan dari Kaspersky.

Baca Juga: Google Hapus Aplikasi AdSense untuk Android dan iOS di Akhir 2019

Nicolaus Prama

FaceApp sudah dapat diunduh di App Store ataupun Play Store

"Ini berarti bahwa kegiatan FaceApp versi palsu dapat meningkat, terutama jika kita berbicara tentang ratusan target hanya dalam beberapa hari. ,” kata Igor.

Hal yang harus diperhatikan pengguna Untuk menghindari bocornya data-data rahasia dan mencegah adware menginfeksi ponsel, pihak Kaspersky menyarankan agar pengguna hanya mengunduh aplikasi dari sumber terpercaya.

Ketika hendak mengunduh sebuah aplikasi, pengguna juga disarankan untuk membaca ulasan dan peringkat aplikasi tersebut.

Baca Juga: Awas! Ribuan Aplikasi Android Diam-diam Curi Data Pribadi Kamu

Kemudian, jangan lupa untuk membaca keseluruhan perjanjian lisensi serta persetujuan pengguna dengan teliti. Hindari meng-klik "next" atau "agree" secara spontan, dan perhatikan apa saja hal-hal yang bisa diakses oleh aplikasi tersebut.

Jika sekiranya tidak begitu penting dan berbahaya lantaran bisa mengakses kontak, misalnya, jangan izinkan aplikasi tersebut berjalan dan pengguna kemudian bisa meng-uninstall aplikasi itu. (Bill Clinten)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hati-hati Aplikasi FaceApp Palsu Susupkan Iklan"