Follow Us

Gojek Dan Astra Luncurkan GOFLEET, Peminjaman Mobil Khusus Mitra

Arif Budiansyah - Kamis, 18 Juli 2019 | 20:25
Astra dan Gojek luncurkan GoFleet
Gojek

Astra dan Gojek luncurkan GoFleet

Laporan Wartawan NexTren, Arif Budiansyah

Nextren.com - Gojek dan PT Astra Internasional TBK telah resmi membentuk perusahaan patungan (joint venture) dan hari ini, (18/7/2018), mereka berdua meluncurkan layanan bernama GOFLEET.

Turut disaksikan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla, GoFeeT diluncurkanpada acara pembukaan pameran otomotif terbesar di Indonesia, Gaikindo IndonesiaInternational Auto Show (GIIAS) 2019.

GoFleet merupakan layanan angkutan sewa khusus yang menyediakan solusi mobilitas bagi mitra driver, dalam bentuk penyediaan kendaraan, perawatan, layanan perbaikan, perlindungan asuransi, dan monetisasi kendaraan melalui pemasangan iklan.

Dilansir dari Tribun News, Presiden Direktur GoFleet, Meliza M. Rusli, menyampaikan pihaknya akan menyediakan ribuan unit armada dengan sistem pengelolaan operasional yang didukung Astra FMS (Fleet Management System) dan teknologi ride hailing GoCar.

Baca Juga: Infaq Sedekah Kini Bisa Lewat GoPay, Hasil Kerja Bareng Gojek dan NU

“Layanan GoFleet ini memberikan kendaraan kepada mitra driver. Simbiosis dari Gojek dan Astra kami harap dapat menjadi solusi mobilitas yang terbaik di Indonesia. GoFleet sementara baru dapat melayani wilayah Jabodetabek,” ujar Meliza.

Meliza menjelaskan ada ribuan unit kendaraan untuk mendorong pengembangan bisnis ride hailing roda empat perusahaan patungan ini.

“Dengan GoFleet ada banyak benefit yang diperoleh termasuk perawatan rutin kendaraan, asuransi jiwa serta tambahan pendapatan bagi mitra driver,” paparnya.

Direktur GoFleet Pandu Adi Laras menjelaskan layanan angkutan sewa khusus tidak sama dengan perusahaan taksi.

Baca Juga: Ada Kode Voucer Cashback 99% Bagi Pengguna Baru Gojek

“Kami tawarkan di sini solusi mobilitas, jadi driver dapat akses terhadap kendaraan. Kemudian akses pemeliharaan kendaraan, dan juga pelayan akses emergency,” papar Pandu.

Saat ini, penetrasi industri ride hailing dan layan-antar makanan online di Indonesia diperkirakan baru berada pada tingkat 2-3 persen dari populasi, sementara di Tiongkok telah mencapai 14 persen.

Secara bertahap GoFleet direncanakan akan mulai mengoperasikan ribuan unit kendaraan untuk dipergunakan mitra driver di area Jabodetabek.

Mari kita tunggu saja, bagaimana layanan GoFleet akan berjalan. (*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest