Laporan Wartawan Nextren, Kama Adritya
Nextren.grid.id -ZTE Corporation, penyedia solusi telekomunikasi, enterprise dan teknologi konsumen untuk internet mobile, memamerkan berbagai inovasi 5G pertama di dunia ke Indonesia melalui ajangLeading 5G Tour 2018.
Sebagai perusahaan yang memiliki 4.123 paten telekomunikasi di tahun 2016, ZTE mengadakan Leading 5G Tour 2018.
(BACA:Esok Hari, Facebook Siap Beberkan Akun Indonesia yang Dicuri Datanya)
Di mana Indonesia adalah negara pertama yang dikunjunginya untuk region Asia. Dalam acara ini, ZTE membawa berbagai inovasi teknologi 5G yang diluncurkan di Mobile World Congress 2018 di Barcelona, Spanyol.
Solusi-solusi baru ini menandai kepemimpinan ZTE dalam Komersialisasi Solusi 5G, dengan mitra yang tersebar di lebih dari 20 operator telekomunikasi di dunia, termasuk China Mobile, China Unicom, China Telecom, T-Mobile, Wind Tre di Italia, Telenet di Belgia, VEON, U Mobile di Malaysia dan KT di Korea Selatan.
ZTE juga bermitra dengan grup Ooredoo untuk merintis komersialisasi 5G di MENA, yang sudah diresmikan melalui penandatanganan MoU di MWC 2018.
Pre5G Merintis Jalan Memasuki Era 5G
ZTE berencana untuk membantu Indonesia dalam mempersiapkan diri untuk menyambut teknologi 5G yang sudah sedemikian dekat. Untuk itu ZTE memberikan solusi Pre5G untuk pemerintah maupun para penggiat industri telekomunikasi di Indonesia.
Peluncuran solusi Pre5G meningkatkan kemampuan LTE dan juga merintis jalan ke 5G, menjembatani dua teknologi ini agar mampu memberikan layanan baru. Pre5G juga mampu memberi pengalaman yang didukung jaringan 4G UE yang lama.
Keuntungan Pre5G antara lain memberikan lebar data selular yang melampaui kecepatan Gbps untuk layanan jenis eMBB, menurunkan OPEX jaringan yang sudah ada dan memastikan evolusi yang mulus ke 5G menggunakan solusi core tervirtualisasi dan cloud RAN.