Nextren.com - Kabar menarik datang dari dunia Aviasi dimana Uni Eropa (UE) mulai merencanakan perizinan menggunakan ponsel di pesawat dalam waktu dekat.
Nantinya penumpang di kawasan UE diizinkan untuk menggunakan ponsel berjaringan 5G di saat penerbangan berlangsung.
Seperti yang kita tahu, sejak tahun 2008 UE telah melarang penggunaan ponsel untuk penumpang mengakses internet di dalam pesawat.
Hal ini dilakukan untuk menghindari gangguan pada sinyal komunikasi yang diterima awak pesawat.
Penumpang hanya bisa menggunakan jaringan khusus dari penerbangan yang tergolong lambat dan mahal.
Baca Juga: Aplikasi PeduliLindungi Error, Coba Login Pakai Mode Pesawat
Sehingga, alternatif terbaik yang dapat dilakukan adalah dengan mengaktifkan 'airplane mode' atau mode pesawat pada ponsel mereka.
Namun, dalam waktu dekat penumpang tidak akan lagi memerlukan mode pesawatkarena rencana baru Komisi Eropa.
Melasir dari Gizmochina, Komisi Eropa kini tengah merencanakan penghapusanaturan penggunaanmode pesawat. (4/12/2022)
Peraturan baru ini direncanakan akan diterapkan pada seluruh penerbangan sebagai undang-undang pada 30 Juni 2022.
Dengan itu, penumpang dapat menggunakan ponsel mereka untuk mengakses penggunaan data besar seperti melakukan panggilan, streaming musik dan video.
Komisi Eropa menyatakan bahwa sistem baru ini akan memungkinkan kecepatan download sebesar 100Mbps dengan jaringan 5G.
Baca Juga: Bisa Kepoin Gebetan, Ini Fungsi Lain Mode Pesawat di Smartphone
Namun begitu, hal ini cukup kontroversial karena teknologi 5G dianggap masih tidak aman untuk penerbangan.
Dai Whittingham, Eksekutif Keamanan Penerbangan Inggris mengatakan bahwa diterapkannya jaringan tersebut di penerbangan masih beresiko.
"Ada kekhawatiran bahwa hal itu bisa mengganggu sistem kontrol penerbangan otomatis." UcapWhittingham.
"Berdasarkan pengalaman, memang risiko gangguan sangat kecil. Namun, begitu dalam penerbangan rekomendasi terbaik adalah tetap menyetel perangkat dalam mode pesawat." Pungkasnya.
Ia menambahkan hal tersebut mungkin saja menjadi masalah di beberapa negara seperti Amerika Serikat.
Namun, di Eropa dan Inggris akan tetap menerapkan perizinan jaringan 5G di dalam pesawat karena pengaturan daya yang lebih rendah dari AS.
Ia yakin regulator akan membuka kemungkinan tersebut, namun "akan memastikan penerapannya dengan aman."
Baca Juga: Cara Internetan Gratis dalam Mode Pesawat, Anak Kos Wajib Coba
Nah, itulah berita seputar perizinan 5G di dalam pesawat oleh Uni Eropa sobat Nextren.
Buat kamu yang penasaran dengan informasi seputar tren dan teknologi lainnya, pantengin terus website Nextren ya!
(*)