Follow Us

Peneliti Gunakan AI Untuk Kenali Lebih Cepat Penyakit Alzheimer

David Novan Buana - Kamis, 08 November 2018 | 16:59
Alzheimer PET Scan
AP

Alzheimer PET Scan

Laporan Wartawan NexTren, David Novan Buana

NexTren.com - Kerusakan yang ditimbulkan oleh penyakit Alzheimer begitu besar sampai membuat aktivitas penderitanya mengalami penurunan drastis, apalagi untuk penderita stadium lanjut.

Untuk mengatasinya, peneliti melatih Artificial Intelligence (AI) untuk mengenali gejala penyakit ini lebih cepat dibandingkan dokter.

Ketelitian AI dalam mencari pola di dalam suatu data adalah kelebihan terbesarnya, sesuatu yang sulit untuk dikalahkan oleh manusia.

Baca Juga : Teknologi Drone Terbaru Bisa Petakan Hutan Tanpa Bantuan GPS

Peneliti dari California yang menemukan cara untuk melatih AI untuk membantu dokter mencari gejala Alzheimer tersebut telah mengumumkan temuannya melalui jurnal Radiology.

Setelah didemonstrasikan, ternyata memang benar jaringan neural dari AI tersebut bisa menemukan dengan akurat semua tandanya.

Bahkan itu berlaku pada scan otak yang dilakukan beberapa tahun sebelum penyakit menjadi parah.

Melalui tes tersebut, terbukti AI tersebut mampu mendiagnosa pasien dengan akurasi 100 persen, dan menentukan apakah pasien tidak memiliki penyakit sebanyak 82 persen dari total data.

Sedangkan pada dokter, akurasi menemukan pasien yang menderita penyakit dari data tersebut hanya 57 persen, sedangkan pasien yang tidak menderita sebanyak 91 persen.

Data yang digunakan sebagai basis diagnosa adalah hasil FDG-PET scan yang berasal dari rentang waktu 6 tahun sebelum pasien tersebut terkena penyakit.

Jadi, hadil diagnosanya bisa digunakan untuk mengatasi Alzheimer sebelum menjadi parah dan volume otak belum berkurang seperti yang biasanya terjadi pada saat pasien ditemukan mengidapnya.

Source : Engadget

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest