Pihak Biohax menjelaskan lebih lanjut, praktik ini semakin diminati sehingga pabrikan chip itu kerepotan menangani banyaknya permintaan yang tak kunjung padam.
Baca Juga : Advan S50 4G Dibandrol Rp 777 Ribu, Gratis Setahun YouTube, Sosmed, Chating dan Streaming
Ada Pihak Tak Setuju
Praktik ini tidak serta-merta berjalan mulus.
Ada beberapa pihak yang kurang setuju dengan kehadiran implantasi microchip ini, seperti Ben Libberton, seorang mikrobiologis MAX IV Laboratory.
Ben mengatakan bahwa perkembangan data yang disimpan dalam microchip itu beriringan dengan perkembangan bahaya bagi tubuh.
Baca Juga : Samsung Galaxy S10 Bakal Hadir dengan 3 Varian, Rumornya Rilis 2019
"Penanaman microchip dapat menyebabkan masalah medis, seperti infeksi dan reaksi pada sistem imun." pungkas Ben.
Selain itu, menurut Ben, privasi tentang informasi kesehatan tubuh yang dapat tersebar dari adanya microchip ini juga dinilai sangat berpotensi menjadi masalah, sebagaimana dikutip dari Dailymail.
( Bill Clinten)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ribuan Warga Swedia Tanam Microchip di Tubuh"