Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Produsen Smartphone Essential Dilaporkan Memecat Sepertiga Karyawannya

David Novan Buana - Kamis, 18 Oktober 2018 | 20:35
Essential Phone
The Verge

Essential Phone

Laporan Wartawan NexTren, David Novan Buana

NexTren.com -Smartphone Essential ternyata mengalami hantaman yang keras terhadap penghasilannya, dan terlihat darilaporan Bloomberg yang menyatakan pemecatan besar-besaran di sana.

Setidaknya sekitar 30% dari total karyawan, atau sepertiganya mendapatkan pemecatan yang bisa dikatakan sangat memengaruhi kinerja produsen smartphone ini.

Dari semua karyawan yang dipecat dari startup yang dibangun oleh Andy Rubin yang juga mantan co-founder Google tersebut, kebanyakan berasal dari tim pengembangan hardware dan sales.

Baca Juga : 4 Daftar Smartphone Rp 2 Jutaan yang Cocok Buat Kamu Main Game

Juru bicara Essential melalui email mengatakan beratnya mengambil keputusan besar tersebut, karena pastinya akan memengaruhi kehidupan banyak orang.

Pada email yang sama disampaikan pula produsen smartphone tersebut akan lebih fokus untuk menghasilkan produk terbarunya.

Sesuai dengan pengumuman yang sempat dirilis oleh Essential, produk berikutnya akan berfokus pada penggunaan Artificial Intelligence (AI).

Selainmenggunakan AI sebagai pemain utamanya, smartphone baru Essential yang sedang dirancang tersebut juga menggunakan fitur pengendalian suara, sesuatu yang masih asing di ranah smartphone.

Dengan begitu diharapkan penggunanya bisalebih terbantu dengan perangkat yang mengerti apa yang diinginkan pemiliknya.

Menurut rencana, smartphone misterius tersebut akan diperlihatkan pada pagelaran CES Januari tahun depan.

Akan tetapi dengan pengurangan karyawan yang tergolong besar tersebut, tentunya kemampuan Essential untuk menghasilkan produk baru akan terpengaruh.

Baca Juga : Cara Kerja Teknologi AI di Kamera Smartphone,

Apalagi sebelum ini produsen tersebut telah sempat menggagalkan peluncuran Essential Phone 2 dan Essential Home.

Apakah nantinya produsen smartphone ini masih bisa bersaing di kancah pasar perangkat mobile, hanya bisa dilihat di masa depan.(*)

Source : android central

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x