Baca Juga: Samsung Electronics Pamerkan Sejumlah Teknologi AI di IFA 2024
“Para tenaga ahli di SRIN, bersama pakar AI di Korea, berupaya memastikan bahwa fitur ini dapat memberikan hasil terjemahan yang tepat dan sesuai konteks, khususnya dalam bahasa Indonesia. Dengan demikian, pengguna mendapatkan pengalaman mobile yang lebih lokal dan relevan,” ungkap Yanuar Rahman, Software Platform Group Head di SRIN.
Selain meningkatkan pengalaman komunikasi, Samsung juga menekankan keamanan fitur on-device AI.
Misalnya, dalam konteks rapat bisnis, pengguna dapat menerjemahkan percakapan penting tanpa harus khawatir tentang privasi, karena seluruh proses dilakukan secara internal di perangkat.
Menurut Ilham Indrawan, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, fitur AI di perangkat Galaxy telah diterima dengan baik oleh pengguna sejak pertama kali diperkenalkan.
Penggunaannya meningkat dari 19% di Galaxy S24 series menjadi 27% di Galaxy Z Fold6 dan Z Flip6.
“Kami yakin tren ini akan terus meningkat karena teknologi AI yang kami hadirkan lebih aman, nyaman, dan tidak tergantung pada sinyal internet,” kata Ilham.
Dengan fitur unggulan ini, Samsung berharap dapat memberikan solusi teknologi yang lebih sesuai dengan kebutuhan lokal, sekaligus menawarkan perangkat dengan kinerja tinggi berkat prosesor Snapdragon 8 Gen 3 dan sistem pendingin Vapor Chamber di Galaxy Z Fold6.
Bagi pengguna yang tertarik, Samsung juga menghadirkan berbagai promo menarik untuk pembelian Galaxy Z Flip6, termasuk peningkatan kapasitas penyimpanan dan diskon trade-in hingga Rp1.500.000.
Galaxy Z Fold6 hadir dalam varian 12GB/256GB seharga Rp26.499.000, 12GB/512GB seharga Rp28.499.000, dan 12GB/1TB seharga Rp31.999.000.
Perangkat ini tersedia dalam pilihan warna Crafted Black, White, Silver Shadow, Pink, dan Navy.