ROG Ally X Resmi Rilis, Bawa Peningkatan & Perbaikan Dari Sebelumnya

Baca Juga: Review Singkat Laptop Gaming Kuat, ASUS TUF Gaming F16 (FX607JU)

Akhirnya, ROG Ally X juga dilengkapi dengan baterai 80 Wh, dua kali lipat kapasitas model sebelumnya, sehingga pengguna dapat bermain lebih lama jauh dari sumber listrik.

Meski ada peningkatan signifikan dalam daya tahan baterai, ROG Ally X hanya bertambah berat 70 gram dibandingkan dengan ROG Ally asli, dengan distribusi berat yang sempurna di tempat ibu jari dan jari telunjuk pemain saat memegang perangkat.

Hal ini membuatnya terasa lebih ringan dari berat 678 gramnya, memastikan kenyamanan bermain dan portabilitas bagi semua.

ROG Ally (atas) & ROG Ally X (bawah)

ROG Ally X menampilkan sasis yang didesain ulang dengan warna hitam, dengan pegangan yang sedikit lebih dalam dan bentuk yang lebih bulat untuk meningkatkan kenyamanan, tanpa menambah banyak ketebalan pada perangkat.

Tombol dan stik diatur dalam sudut yang lebih ergonomis, dengan kemiringan pada trigger yang memudahkan untuk ditekan.

Tombol makro di belakang juga lebih kecil, untuk mengurangi tekanan yang tidak disengaja sambil tetap mudah diakses.

Joystick diganti dengan modul baru yang lebih tahan lama dengan siklus umur 5 juta kali, dengan pegas yang lebih kaku untuk memberikan respons yang lebih akrab bagi pemain lama.

D-Pad juga telah ditingkatkan, dengan input delapan arah yang lebih presisi untuk game fighting dan retro.

Pengguna sangat meminta lebih banyak I/O universal, sehingga port XG Mobile asli digantikan dengan dua port USB-C® pada ROG Ally X, salah satunya kompatibel dengan Thunderbolt™ untuk interoperabilitas luas dengan dock pihak ketiga dan GPU eksternal.

Untuk mengakomodasi baterai baru, ROG Ally X menampilkan kipas baru yang 23% lebih kecil, namun menggunakan bilah kipas 50% lebih tipis untuk meningkatkan aliran udara.