Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Broadcast Pajak dari KPP Rentan Phishing dan Scamming

Wahyu Subyanto - Senin, 20 Maret 2023 | 14:27
Gambar 1, Broadcast kantor pajak melalui Whatsapp
vaksincom

Gambar 1, Broadcast kantor pajak melalui Whatsapp

Apalagi akhir bulan Maret 2023 adalah batas akhir pelaporan SPT tahunan dan pastinya akan menjadi perhatian wajib pajak.

Kanal yang terpercaya contohnya adalah situs resmi kantor pajak seperti www.pajak.go.id dan subdomainnya.

Walaupun nama domain umum seperti .com bisa dipalsukan, namun untuk situs .go.id hanya terbatas untuk pemerintah dan tidak diberikan kepada masyarakat umum. fSedangkan kanal lain yang kurang aman dan rentan dipalsukan adalah kanal media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter, Tiktok dan Whatsapp, karena siapapun dapat dengan mudah membuat akun yang mirip.

Sementara cukup sulit mendapatkan verifikasi atas keabsahan akun di media sosial.

Scamming

Scamming adalah aktivitas memalsukan institusi atau lembaga yang disegani guna menipu korbannya dengan tujuan mendapatkan keuntungan tertentu, terutama keuntungan finansial.

Institusi yang dipalsukan umumnya adalah institusi besar, dipercaya dan disegani oleh korbannya seperti bank, penegak hukum, lembaga pemerintah atau kantor pajak, sehingga apapun yang diminta oleh petugas institusi tersebut umumnya akan diikuti oleh penerima scam.

Aksi yang dilakukan oleh scammer untuk memalsukan institusi dengan memalsukan identitas dirinya, biasanya memanfaatkan teknik yang simpel seperti memalsukan gambar profil / PP Profile Picture.

Cara lain adalah dengan membuat akun bodong pada platform media sosial hingga situs bodong, yang semuanya akan dibuat semirip mungkin dengan akun institusi yang ingin dipalsukan.

Masyarakat awam banyak yang menjadi korban penipuan ini. Sementara institusi yang dipalsukan juga sudah banyak yang memberikan klarifikasi dan peringatan, agar masyarakat tidak mudah percaya dan tertipu dengan aksi pemalsuan oleh scammer ini.

Salah satu aksi scam yang sedang marak terjadi adalah memalsukan akun, gambar profil dan akun bisnis Whatsapp seperti yang dilakukan oleh penipu pada gambar 2 di bawah ini. (Vaksincom memberikan tag pada nomor penipu di Whatsapp ini sebagai "Penipu APK Pajak").

Gambar 2, Penipu yang memalsukan diri sebagai kurir Pos Indonesia yang mengirimkan APK pajak
vaksincom

Gambar 2, Penipu yang memalsukan diri sebagai kurir Pos Indonesia yang mengirimkan APK pajak

Editor : Nextren





PROMOTED CONTENT

Latest

x