Follow Us

Bos WhatsApp Sindir Telegram: Awas Data Pengguna Bisa Bocor ke Kremlin

Gama Prabowo - Kamis, 16 Februari 2023 | 12:30
Ilustreasi logo WhatsApp dan Telegram di smartphone
DEPOR

Ilustreasi logo WhatsApp dan Telegram di smartphone

Nextren.com - Baru-baru ini, persaingan antara aplikasi messaging WhatsApp dan Telegram kembali memanas.

Pasalnya, bos WhatsApp Will Cathcart memberikan sindiran keras terkait fitur keamanan Telegram.

Will Cathcart mengatakan bahwa sistem keamanan Telegram memiliki celah keamanan yang senagaja diciptakan oleh perusahaan yang bekerja sama dengan pemerintah Rusia.

Baca Juga: 5 Fitur Baru WhatsApp yang Segera Rilis, Siap Ungguli Telegram!

Kritik bos WhatsApp terhadap sistem keamanan Telegram ditulis di media The Wired dan akun Twitter pribadinya @wcathcart.

Menurut Will Cathcart, pesan personal di Telegram tidak dienkripsi end-to-end secara default.

Sementara untuk grup atau channel Telegram sama sekali tidak menggunakan enkripsi end-to-end.

Ia mengatakan bahwa aplikasi Telegram memiliki kapasitas untuk membagikan hampir semua informasi rahasia yang diminta pemerintah Rusia.

Baca Juga: WhatsApp iOS Bakal Punya Fitur Transkripsi Audio Jadi Teks Otomatis

Bagi kalian yang belum tau, end-to-end merupakan sistem keamanan yang membuat setiap pesan yang kalian kirim dienkripsi secara aman dan hanya bisa dibuka oleh pengirim dan penerima pesan tersebut.

Dengan enkripsi end-to-end, pihak penyedia layanan dan pihak ketiga lainnya tak bisa melihat pesan yang kita kirim ke pengguna lain.

Editor : Nextren

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest