Netizen Twitter Debat Soal Teknologi VAR Pembantu Wasit di Piala Dunia 2022, Kenapa?

Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas

Nextren.com - Teknologi VAR (Video Assistant Referee) digunakan dalam ajang kompetisi Piala Dunia 2022.

Seperti yang kita tahu, keberadaan teknologi VAR di Piala Dunia 2022 ditujukan untuk membantu kinerja wasit yang mengawal jalannya pertandingan.

Namun, penggunaan teknologi VAR di Piala Dunia 2022 sudah menimbulkan pro-kontra dari netizen di Twitter.

Pantauan Nextren di linimasa Twitter, Senin (21/11), mencatat adanya perdebatan dari netizen berdebat mengenai pemakaian teknologi VAR.

Baca Juga: Harga Paket Internet Tri untuk Piala Dunia 2022, Siap Nonton Inggris vs Iran

Beberapa netizen menyayangkan adanya teknologi VAR yang dianggap tidak mengapresiasi kinerja wasit.

"Sisi kemanusiaan sepakbola benar-benar hilang! Mending gausah pakai wasit aja sekalian, jika penentuan offside dilakukan oleh teknologi kayak gini. Kayak main PES," cuit akun @MafiaWasit, Minggu (20/11) malam.

Adanya tweet akun itu pun memicu adanya penilaian lain dari netizen Twitter.

Dari kolom komentar tercatat beberapa netizen yang menilai bahwa keberadaan teknologi VAR mengurangi unsur 'drama' pada pertandingan sepakbola.

"Maradona malah dapet julukan tangan tuhan. Bukannya malah seru begitu daripada teknologi," tulis salah satu netizen.

Baca Juga: Paket Internet Terbaru Telkomsel, Rp 15 Ribu Sebulan Bisa Nonton Prime Video Mobile

"Penggunaannya terlalu over bahkan wasit sampai ga ada gunanya (karena) terlalu mengandalkan wasit," ungkap netizen lainnya.

Dukungan Teknologi VAR Lebih Banyak

Namun penelusuran Nextren dalam kolom komentar justru melihat bahwa pendapat yang mendukung adanya teknologi VAR cenderung lebih banyak.

"Gak pakai VAR teriak-teriak wasit ga adil, tuan rumah dibantu, match sudah diatur mafia. Begitu pakai VAR, teriak-teriak lagi sisi kemanusiaan bola hilang, pertandingan gak seru, tidak menarik seperti dulu lagi. Kembali aja ke jaman zahiliyah atau ke jaman Eropa kuno," tutur seorang netizen.

Baca Juga: IOH Rilis Program Generasi Happy, Jual Paket Internet Tri Rp 15 ribu

"Mindsetnya dirubah, ini sepakbola modern kalau ga mau pakai teknologi modern balik lagi bolanya pakai kelapa atau bola plastik, gawang pakai sendal, dunia pengen maju eh ini makhluk pemikirannya masih mundur," ungkap netizen lainnya.

"Katanya mau wasit adil, dikasih teknologi bagus biar adil protes, aneh," tulis netizen Twitter.

Lantas apa alasan netizen Twitter mendebat teknologi VAR di Piala Dunia 2022?

Akibat Pertandingan Perdana Piala Dunia 2022

Baca Juga: Harga Paket Nonton Piala Dunia 2022 XL, AXIS, Telkomsel, Indosat dan Tri

Seperti yang kita tahu, hari pertama Piala Dunia 2022 langsung menyajikan pertandingan antara Qatar vs Ekuador.

Perdebatan netizen terjadi setelah gol dari tim Ekuador yang dianulir oleh wasit.

Pada saat terjadinya gol, wasit memutuskan untuk melihat ulang proses permainan menggunakan teknologi VAR.

BBC

Gol Ekuador ke gawang Qatar dianulir wasit setelah peninjauan VAR.

Dan hasilnya, teknologi VAR yang digunakan menilai bahwa pemain Ekuador yang mencetak gol ke gawang Qatar sudah berada pada posisi offside.

Jadi adanya teknologi VAR dirasa telah mengurangi unsur 'drama' yang ada pada dunia sepakbola.

(*)