Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Cara Aman Simpan dan Hapus File di HP, Hindari Oknum Servis HP Intip Foto

None - Selasa, 08 November 2022 | 17:00
Ilustrasi tempat servis HP
servis HP

Ilustrasi tempat servis HP

Biasanya,metode phishing "menjebak" korban untuk mengeklik sebuah link, yang kemudian diarahkan ke laman palsu lalu meminta korban memasukkan kredensial login.

Setelah mengantongi kredensial login korban, peretas bisa saja masuk ke ruang penyimpanan dan menutup akses si pemilik asli agar tidak dapat login.

Menurut Alfons, penyimpanan di internal ponsel agak berisiko. Meskipun pengguna sudah menghapus data yang sempat tersimpan di memori internal, file masih berpotensi dipulihkan.

"Kecuali, pemiliknya mengerti cara mengenkripsi datanya sehingga tidak bisa diintip" kata Alfons.

Baca Juga: Setelah Program Servis 1 Jam, Xiaomi Indonesia Janjikan Servis Hape 5 Hari atau Diganti Baru

File yang dihapus masih bisa dipulihkan

Seperti dikatakan Alfons, sayangnya, data yang dihapus dari memori internal perangkat, masih bisa dipulihkan.

Dia menjelaskan, ketika menghapus data dari hard disk drive (HDD) atau kartu memori, sebenarnya bukan datanya yang dihapus, melainkan alamat menuju data tersebut yang dihapus.

"Berbekal program data recovery, maka data yang dihapus tersebut akan bisa dilihat atau dipulihkan" jelas Alfons melalui pesan singkat, Senin (7/11/2022).

Hal yang sama juga dikatakan Christian Funk, peniliti dari firma keamanan siber Kaspersky.

Dia mengatakan data yang sudah dihapus, masih bisa dipulihkan oleh seseorang yang mengerti caranya.

Sebab, sebagian besar data ponsel tetap akan "menempel" di memori, meskipun sudah dihapus pengguna.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x