Nextren.com - Kini sebagian besar smartphone baik kelas entry level maupun flagship, sudah dibekali fitur pengisian cepat untuk baterainya.
Yang berbeda hanyalah daya pengisian di chargernya, mulai dari 15 Watt, 24 Watt, 50 Watt hingga 65 Watt.
Bahkan kini mulai dikembangkan charger 120 Watt dan 200 watt yang sedang diujicoba secara intensif.
Hampir kebanyakan charger smartphone kelas menengah dan atas (flagship) telah didukung oleh fitur pengisian daya yang cepat.
Hal ini ditandai dengan keterangan fast charging yang tertera pada kotak kemasan ponsel.
Baca Juga: Xiaomi Konfirmasi Fitur Fast Charging 120W di Redmi Note 11 Series!
Dalam beberapa kasus, Anda mungkin juga pernah mendengar istilah quick charging.
Meski terdengar sama, namun kedua istilah tersebut sebenarnya dua hal yang berbeda.
Lantas, apa beda fast charging dan quick charging?
Untuk mengetahui apa beda fast charging dan quick charging, ada baiknya untuk menyimak penjelasan berikut.
Apa arti Fast Charging?
Fast charging merupakan fitur pengisian daya baterai secara cepat yang umumnya dihantarkan melalui kabel (wired).